Assalamualaikum
warohmatullahi wabarokatu……..
Untukmu, calon istriku……….
Tangan ini mulai menulis apa yang telah
dirangkai oleh hati ini didalam kalbu
Aku mulai bertanya-tanya..
Adakah aku sudah seharusnya mulai
mencari sebagian diriku yang hilang.
Bukanlah niat ini disertai oleh nafsu
Tetapi atas keinginan seorang muslim
mencari sebahagian agamanya
Sering kali aku mendengar ungkapan “ KAU
TERCIPTA UNTUKKU”
Aku awalnya kurang mengerti apa
sebenarnya arti kalimat ini
Karena diselubungi jahiliyah.
Rahmat dan hidayah ALLAH yang diberikan
kepada diriku,kini aku mengerti
Bahwa pada satu hari nanti aku harus
mengambil satu tanggung jawab
Yang memang diciptakan khas untuk diriku
…..
Yaitu dirimu………
Aku mulai mempersiapkan diri dari segi
fisik ,spiritual dan juga intelektual
Untuk bertemu denganmu
Aku menginginkan pertemuan kita yang
pertama ,aku kelihatan ‘sempurna’ dihadapanmu
Walau hakikatnya masih banyak kelemahan
diri ini
Aku coba mempelajari arti dan hakikat
tanggung jawab
Yang harus aku emban ketika dipertemukan
denganmu
Aku coba membatasi pembicaraanku dengan
gadis lain
Yang hanya dalam lingkaran urusan
penting
Karena aku risau ,aku menceritakan
rahasia diriku kepadanya.
Karena seharusnya engkaulah yang harus
mengetahuinya
Karena dirimu adalah sebagian dariku
Dan ianya adalah hak bagimu untuk
mengetahui segala lahir bhatin diriku ini
Apabila diriku memakai kopiah,aku
digelar ustadz
Diriku diselubungi jubah,digelar syeikh
Lidahku mengajak manusia kea rah makruf
digelar da’i
Bukan itu yang aku minta
Karena aku hanya mengharapkan keridhoan
ALLAH
Yang aku takuti,diriku mulai didekati oleh wanita
karena perawakanku dan perwatakanku
Baik yang indah berhijab atau yang ketat bert-shirt,
semuanya singgah disisiku
Aku risau imanku akan lemah
Diriku tidak dapat menahan dari fitnah ini
Rasulullah S.A.W pernah bersabda “ Aku tidak
meninggalkan setelahku fitnah yang lebih bahaya untuk seorang laki-laki
melainkan wanita”
Aku khawatir amalanku bukan sepenuhnya untuk Rabb ku
Tetapi untuk makhluknya.
Aku memerlukan dirimu untuk menghindari fitnah ini
Aku khawatir kurangnya ikhlas dalam ibadahku
menyebabkan diriku dicampakkan ke neraka, meninggalkan kau seorang diri di
syurga
Aku merasa bersalah kepada diriku karena khawatir
cinta yang hak dirimu akan aku curahkan kepada wanita lain.
Aku Sukar untuk mencari dirimu
Karena dirimu bagaikan permata bernilai di antara
ribuan kaca menyilau
Tetapi aku yakin jika namamu yang ditulis di Luh
Mahfuz untuk diriku, niscaya rasa cinta itu akan ALLAH tanamkan dalam diri kita
Tugas pertamaku bukan mencari dirimu, Tetapi
mensholehkan diriku
Sukar untuk mencari sholeha dirimu andai solehku
tidak sebanding dengan kesholehanmu
Janji ALLAH pasti kupegang dalam misi mencari dirimu
“wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik
pula”
Jiwa remaja ku ini mulai mencari cinta,
Matang kian menjelma dan kehadiran wanita amat
terasa untuk berada disisi
Setiap kali aku merasakannya, aku mengenang dirimu
Disana engkau setia menunggu diriku tetapi disini
aku curang kepadamu andai aku bermain dengan cinta fatamorgana
Sampaikan doamu kepada diriku agar aku dapat menahan
gelora kejantananku
Disamping aku mengajukan sendiri doa diperlindungi
diri
Bukan harta,rupa dan keturunan yang aku pandang
dalam mencari dirimu
Cukuplah agama sebagai pengikat kasih antara kita.
Saat dimana aku bakal melamarmu,akan kulihat wajahmu
sekilas agar tercipta keserasian diantara kita karena itu pesan Nabi kita.
Tidak perlu alis mata seakan alis mata unta,wajah
bersih seakan putih telur ataupun bibir merah delima tetapi cukup Cuma akidah
sekuat akar,ibadah sebagai makanan dan akhlak seindah budi
Kahwinilah istri karena empat perkara
Keturunan,harta,rupa dan agama
Dan kau memilih agama ,engkau tidak akan menyesal
Jika aku dipertemukan dengan dirimu,
Akan ku jaga perasaan kasih ini
Agar tidak tercurahsebelum masanya
Akan ku jadikan syara’ sebagai pendinding diri kita
Akan ku jadikan akad nikah itu sebagai cap Halal
untuk mendapatkanmu
Biarlah kita mengikuti nenek moyang kita
Nabi ADAM a.s dan siti hawa yang menikah sebelum
disatukan agar kita dapat menikmati perkawinan yang menjanjikan ketenangan
jiwa.ketentraman hati dan kedamaian batin
Doakan diriku ini agar tidak berputus asa dan sesat
dalam misi mencari dirimu
Karena aku memerlukan dirimu untuk melengkapkan
sebagian agamaku
No comments:
Post a Comment