Thursday, March 10, 2016

CONTOH NASKAH STAND UP COMEDY

STAND UP COMEDY, humor monolog yang dibawakan secara tunggal beberapa tahun terakhir ini lagi ngetrend dan banyak digemari. Bukan hanya di Indonesia tapi di seluruh dunia. Contoh naskah materi stand up comedy dan video celotehan kocak para comic banyak beredar secara online di internet lewat youtube dan bisa di download secara gratis.
Kali ini saya akan mencoba tulis contoh naskah stand up comedy koplak versi ngawur . Terus terang ini kali pertama saya bikin artikel tentang stand up comedy. Jadi mohon dipersorry kalo hasilnya gak lucu, kurang kocak, agak garing, kurang greget, sedikit sinting, kurang memancing tawa dll (kalo norak udah pasti haha). Maklum... biasanya nulis naskah komedi putar. Hiks....
Inilah contoh naskah stand up comedy tema “Ringan” super koplak terbaru karya Republik Gondes.
(Keluar panggung. Langkah diagah-gagahin, tebar senyum kanan kiri, pegang microfon / mig, ambil napas dalam-dalam buat ngilangin nervous. Lalu... lets gets down....!! Hihi...)
Selamat pagi, siang atau malam.... – tergantung waktunya

Perkenalkan nama saya siapa....  


Kali ini saya akan mengambil tema yang ringan aja yaitu tentang kapas. Soalnya kalo ngambil tema besi baja terlalu berat.


Mungkin para sobat ada yang berpikir: Kalo kapasnya sekontainer kan berat juga.


Tepat sekali! Jalan pikiran sobat sangat jauh. Cocok untuk menikmati joke cerdas para comic. Karena konon bin katanya, materi stand up comedy yang baik itu harus cerdas. Harus bisa memancing penonton bermain logika untuk ketawa. Jangan sampai pemirsa diajak main gaple atau domino.


Kan bahaya itu. Bisa ditangkap polisi.

Ini polisi beneran bro... Bukan polisi tidur.


Ngomongin tentang kapas, saya teringat dengan bantal. Bantal saya terbuat dari kapas. Gulingnya juga. Kasurnya juga. Tapi kecoanya tidak.

(Nungguin, kali aja ada yang ketawa. Katanya comic yang baik harus kasih kesempatan audiens untuk ketawa dulu. Tapi sayangnya gak ada yang ketawa...)

Gara-gara males bersihin bantal, banyak kecoa di kamar saya. Kecoa dari seluruh dunia pada ngumpul semua. Gokil banget tuh kecoa. Emang kamar saya markas PBBK?

Tahu singkatan dari PBBK? Persatuan Bangsa-Bangsa Kecoa

(Alhamdulillah, ada beberapa penonton yang ketawa) Yang ketawa berarti salah satu anggotanya hahaha...

Selain kecoa, makhluk ngeselin lainnya yang suka  nyelempit di bantal kasur kapas adalah kutu busuk. Cuma satu sih... Tapi temennya banyak.


Parah banget tuh kutu. Udah dikasih minyak seliter, tetep aja baunya busuk. Udah gitu bikin mama saya... cie... panggil mama – biasanya panggil emak. Mama saya marah banget karena minyak gorengnya ilang seliter.


Mama teriak, “siapa yang ambil minyak goreng mama?”

Ya saya jawab, “kutu busuk, Ma...”

Terang aja mama tambah sewot. Mama bilang, “Kutu busuk kepala gondrong? Dasar kutu kupret!”

Hadew.. parah... (sambil garung-garuk kepala dan ngelirik rambut gondrong)

Kembali soal kapas...

Kapas itu melambangkan kemakmuran. Lihat aja di lambang garuda pancasila. Di sila kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia, dilambangkan dengan gambar padi dan kapas. Kenapa gak diganti kecoa dan kapas ya?


Atau kutu busuk dan kapas?

Kan yang suka tidur di atas kasur kapas itu kutu busuk?

Iya kan? Mana ada padi di atas kasur?

Gak percaya?

Coba periksa kasurnya. Tak bakalan nemui padi deh. Yang pasti ada itu kutu busuk... plus kecoa.

Uff.... (ambil napas panjang. Lumayan groginya udah mulai berkurang).

Kemaren di kasur kapas saya ada pergulatan seru. Maaf, ini bukan cerita parno. Jangan berpikir ngeres lho ya.

Iya, pergulatan seru antara kutu busuk dan kecoa. Mereka berebut untuk duduk di atas kursi..., sorry maksudnya kasur kapas. Kalo yang berantem rebutan kursi sih di senayan...

Lho, kok saya ngomongnya ngelantur ke urusan politik sih? Hehehe...(ketawa. Salah satu trik untuk menguasai panggung dan menutupi pada saat lagi “blank”. Kata Raditya Dika sih oke, wajar. Kata Om Indro Warkop DKI: Terusin aja biar dapat kompor gas)

Tapi ada benernya juga sih...

Antara rebutan kursi dan rebutan kasur itu cuma beda tipis. Sama-sama ada kapasnya.

Sama kayak kutu busuk dan kecoa di kasur saya. Mereka bergelut seru berebut kasur

Kata kecoa : “Ini kasur saya.”

Kutu busuk bilang : “Bukan. Ini kasur saya.”

Tiba-tiba ada tikus datang dan membentak :”Diam...!! Kenapa kalian ribut? Ini kasur saya!”

Kecoa dan kutu busuk terdiam. Kecoa merayap lunglai lalu tidur di guling kapas. Kutu busuk merayap lunglai lalu tidur di bantal kapas.

Saya juga merayap lunglai... lalu tidur... di atas lantai.

Oke, saya siapa...

Terima kasih, Selamat pagi siang atau malaaam.........!!
(Penonton melongo. Tapi beberapa saat kemudian suasana gedung pertunjukan riuh rendah. Penonton berdiri sambil bertepuk tangan memberi standing applous. Saya sempat Ge eR. Tapi lalu tersenyum kecut. Ternyata oh ternyata..... Mereka tertawa ngakak karena melihat Babe Cabita, salah satu penonton yang selama saya tampil tadi ketiduran sambil ngiler, tiba-tiba terjatuh dari kursi dengan muka nyungsep di atas saus tomat!)
Saya berdiri menunggu komentar dari dewan juri.
Komentar Raditya Dika : Ehm... gue ngerasa materi yang elo bawain terlalu ringan deh. Harus diingat, stand up komedi itu harus cerdas mentertawakan diri sendiri. Lain kali..., itu kalo hari ini Elo gak tereliminasi, coba tema yang agak sedikit berbobot. Contohnya tentang Nunung Srimulat atau Okky Lukman.

Satu lagi, bahan banyolan lo terlalu absurd dan slaptick. Hati-hati, itu bisa nyinggung perasaan kutu busuk dan kecoa peliharaan lo. Kalo mereka ngambek, sepulang dari sini mereka gak mau tidur bareng lagi ama lo.
Tapi its okelah. Untuk penampilan pertama, gua akui elo sangat berani. Berani menanggung malu!!
Komentar Indro Warkop : Gua tak sepenuhnya sependapat dengan pendapat Radit. Menurut gua penampilan lo hari ini lumayan. Hanya closing punchnya yang kurang menggigit. Terlepas hanya sedikit penonton di studio yang ketawa, tapi saya yakin kutu busuk dan kecoa yang saat ini lagi nonton TV pasti ngakak semua.
Kompor gas buat elo!!
Komentar Jono : Ehm... siapa kamu tadi namanya? Maaf, gua lupa karena tadi ketiduran. Gua hanya dengar tadi kamu ngomong tentang minyak goreng. Kalo gitu gua kasih seliter minyak goreng untuk kutu busuk elo.
(Penonton bertepuk tangan dengar komentar para juri. Saya tepuk jidat sendiri)
Dewan juri akhirnya memutuskan, pemenang kontes stand up comedy kali ini adalah penonton yang tadi terjatuh dan mendapat sambutan luar biasa dari penonton: Babe Cabita
Sobat nyangka cerita ngawur di atas tadi hanya plesetan gokil comic Indonesia atau nyata? Ah.... Sudahlah.... Daripada salah sangka mending baca humor bukan stand up comedi berikut ini:

Tuesday, March 8, 2016

PENJELASAN TEORI GERHANA MATAHARI DAN BULAN

Pengertian Gerhana
Gerhana adalah peristiwa tertutupnya sebuah objek disebabkan adanya benda/objek yang melintas di depannya. Kedua objek yang terlibat dalam gerhana ini memiliki ukuran yang hampir sama jika diamati dari Bumi. Contohnya gerhana Matahari dan gerhana Bulan.
Gerhana Matahari terjadi saat posisi bulan terletak di antara Bumi & Matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya Matahari. Meskipun Bulan berukuran lebih kecil, bayangan Bulan mampu melindungi cahaya Matahari sepenuhnya karena Bulan yang berjarak rata-rata jarak 384.400 kilometer dari Bumi lebih dekat dibandingkan Matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000 kilometer.
  • Gerhana total terjadi jika saat puncak gerhana, bulatan Matahari ditutup seutuhnya oleh bulatan Bulan. Ketika itu, bulatan Bulan sama besar atau bahkan lebih besar dari bulatan Matahari. Ukuran bulatan Matahari & bulatan Bulan sendiri berubah-ubah tergantung pada masing-masing jarak Bumi-Bulan & Bumi-Matahari.
  • Gerhana sebagian terjadi jika bulatan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari bulatan Matahari. Pada gerhana ini, selalu ada bagian dari bulatan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan.
  • Gerhana cincin terjadi jika bulatan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menghalangi sebagian dari bulatan Matahari. Gerhana jenis ini terjadi saat ukuran bulatan Bulan lebih kecil dari bulatan Matahari. Sehingga ketika bulatan Bulan berada di depan bulatan Matahari, tidak seluruh bulatan Matahari akan tertutup oleh bulatan Bulan. Bagian bulatan Matahari yang tidak tertutup oleh bulatan Bulan, berada di sekeliling bulatan Bulan dan terlihat seperti cincin yang bercahaya.
  • Gerhana hibrida bergeser antara gerhana total dan cincin. Pada titik tertentu di permukaan bumi, gerhana ini muncul sebagai gerhana total, sedangkan pada titik-titik lain muncul sebagai gerhana cincin. Gerhana hibrida relatif jarang.
Gambar Gerhana Matahari


Gerhana Bulan
Gerhana bulan terjadi saat sebagian/keseluruhan penampang bulan tertutup oleh bayangan bumi. Itu terjadi jika bumi berada di antara matahari & bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar Matahari tidak dapat mencapai bulan sebab terhalangi oleh bumi.

Jenis Gerhana Bulan

  • Gerhana bulan total - Pada gerhana ini, bulan akan tepat berada pada daerah umbra.
  • Gerhana bulan sebagian - Pada gerhana ini, tidak seluruh bagian bulan terhalangi dari Matahari oleh bumi. Sedangkan sebagian permukaan bulan yang lain berada di daerah penumbra. Sehingga masih ada sebagian sinar Matahari yang sampai ke permukaan bulan.
  • Gerhana bulan penumbra - Pada gerhana ini, seluruh bagian bulan berada di bagian penumbra. Sehingga bulan masih dapat terlihat dengan warna yang suram.
Sistem Ekonomi Indonesia
Gambar Gerhana Bulan

Monday, March 7, 2016

PERKEMBANGAN BAHASA UNTUK ANAK USIA DINI (USIA 4 – 6 TAHUN)

I. Pendahuluan

Dalam berkomunikasi, bahasa merupakan alat yang penting bagi setiap orang. Melalui berbahasa seseorang atau anak akan dapat mengembangkan kemampuan bergaul (social skill) dengan orang lain. Tanpa bahasa seseorang tidak akan dapat berkomunikasi dengan orang lain. Anak dapat mengekspresikan pikirannya menggunakan bahasa sehingga orang lain dapat menangkap apa yang dipikirkan oleh anak. Komunikasi antar anak dapat terjalin dengan baik dengan bahasa sehingga anak dapat membangun hubungan sehingga tidak mengherankan bahwa bahasa dianggap sebagai salah satu indikator kesuksesan seorang anak. Anak yang dianggap banyak berbicara, kadang merupakan cerminan anak yang cerdas.
Bahasa mencakup komunikasi non verbal dan komunikasi verbal serta dapat dipelajari secara teratur tergantung pada kematangan serta kesempatan belajar yang dimiliki seseorang, demikian juga bahasa merupakan landasan seorang anak untuk mempelajari hal-hal lain. Sebelum dia belajar pengetahuan-pengetahuan lain, dia perlu menggunakan bahasa agar dapat memahami dengan baik . Anak akan dapat mengembangkan kemampuannya dalam bidang pengucapan bunyi, menulis, membaca yang sangat mendukung kemampuan keaksaraan di tingkat yang lebih tinggi.
Ada beberapa teori yang merupakan implementasi berbahasa ,antara lain:
1. Teori behaviorist
2. Teori Nativist
3. Teori Constructive
Mengajarkan bahasa sejak dini akan memudahkan bagi anak karena masa ini merupakan suatu periode yang sangat menakjubkan dimana terjadi pertumbuhan kosa kata yang sangat cepat bagi anak.
Dalam makalah ini akan dibahas secara rinci mengenai :
1. Pengertian bahasa
2. Karakteristik perkembangan bahasa anak
3. Tujuan dan fungsi bahasa anak
4. Prinsip-prinsip pengembangan bahasa
5. Ketrampilan berbahasa
6. Metoda pengembangan bahasa untuk Anak Usia Dini


II. DESKRIPSI MATERI
Implementasi Pengembangan Bahasa
Implementasi pengembangan bahasa pada anak tidak terlepas dari berbagai teori yang dikemukakan para ahli. Pemahaman akan berbagai teori dalam pengembangan bahasa dapat mempengaruhi dalam menerapkan metoda yang tepat bagi implementasi terhadap pengembangan bahasa anak itu sendiri sehingga diharapkan pendidik mampu mencari dan membuat bahan pengajaran yang sesuai dengan tingkat usia anak. Adapun beberapa teori yang dapat dijadikan rujukan dalam implementasi pembelajaran bahasa adalah:
1) Teori behaviorist oleh Skinner, mendefinisikan bahwa pembelajaran dipengaruhi oleh perilaku yang dibentuk oleh lingkungan eksternalnya, artinya pengetahuan merupakan hasil dari interaksi dengan lingkungannya melalui pengkondisian stimulus yang menimbulkan respon. Perubahan lingkungan pembelajaran dapat mempengaruhi pikiran, perasaan, dan perilaku anak secara bertahap. Perilaku positif jika diperkuat cenderung untuk diulangi lagi karena pemberian penguatan secara berkala dan disesuaikan dengan kemampuan anak akan efektif untuk membentuk perilaku anak. Latihan yang diberikan kepada anak harus dalam bentuk pertanyaan (stimulus) dan jawaban (respon) yang dikenalkan anak melalui tahapan-tahapan, mulai dari yang sederhana sampai pada yang lebih rumit contoh: sistem pembelajaran drilling. Anak akan memberikan respon pada setiap pembelajaran dan dapat segera memberikan balikan. Di sini Pendidik perlu memberikan penguatan terhadap hasil kerja anak yang baik dengan pujian atau hadiah.
2) Teori Nativist oleh Chomsky, mengutarakan bahwa bahasa sudah ada di dalam diri anak. Pada saat seorang anak lahir, dia telah memiliki seperangkan kemampuan berbahasa yang disebut ‘Tata Bahasa Umum” atau ‘Universal Grammar’. Meskipun pengetahuan yang ada di dalam diri anak tidak mendapatkan banyak rangsangan, anak akan tetap dapat mempelajarinya. Anak tidak sekedar meniru bahasa yang dia dengarkan, tapi ia juga mampu menarik kesimpulan dari pola yang ada, hal ini karena anak memiliki sistem bahasa yang disebut Perangkat Penguasaan Bahasa (Language Acquisition Devise/LAD). Teori ini berpengaruh pada pembelajaran bahasa dimana anak perlu mendapatkan model pembelajaran bahasa sejak dini. Anak akan belajar bahasa dengan cepat sebelum usia 10 tahun apalagi menyangkut bahasa kedua (second language). Lebih dari usia 10 tahun, anak akan kesulitan dalam mempelajari bahasa.
3) Teori Constructive oleh Piaget, Vigotsky dan Gardner, menyatakan bahwa perkembangan kognisi dan bahasa dibentuk dari interaksi dengan orang lain sehingga pengetahuan, nilai dan sikap anak akan berkembang. Anak memiliki perkembangan kognisi yang terbatas pada usia-usia tertentu, tetapi melalui interaksi sosial anak akan mengalami peningkatan kemampuan berpikir. Pengaruhnya dalam pembelajaran bahasa adalah anak akan dapat belajar dengan optimal jika diberikan kegiatan sementara anak melakukan kegiatan perlu didorong untuk sering berkomunikasi. Adanya anak yang lebih tua usianya atau orang dewasa yang mendampingi pembelajaran dan mengajak bercakap-cakap akan menolong anak menggunakan kemampuan berbahasa yang lebih tinggi atau melejitkan potensi kecerdasan bahasa yang sudah dimiliki anak. Oleh karena itu pendidik perlu menggunakan metode yang interaktif, menantang anak untuk meningkatkan pembelajaran dan menggunakan bahasa yang berkualitas.
Permainan yang dapat mendukung terciptanya rangsangan pada anak dalam berbahasa antara lain alat peraga berupa gambar yang terdapat pada buku atau poster, mendengarkan lagu atau nyanyian, menonton film atau mendengarkan suara kaset, membaca cerita (story reading/story telling) ataupun mendongeng. Semua aktivitas yang dapat merangsang kemampuan anak dalam berbahasa dapat diciptakan sendiri oleh pendidik. Pendidik dapat berimprovisasi dan mengembangkan sendiri dengan cara menerapkannya kepada anak sesuai dengan kondisi dan lingkungannya
Perkembangan bahasa pada anak usia dini sangat penting karena dengan bahasa sebagai dasar kemampuan seorang anak akan dapat meningkatkan kemampuan-kemampuan yang lain. Pendidik perlu menerapkan ide-ide yang dimilikinya untuk mengembangkan kemampuan berbahasa anak, memberikan contoh penggunaan bahasa dengan benar, menstimulasi perkembangan bahasa anak dengan berkomunikasi secara aktif. Anak terus perlu dilatih untuk berpikir dan menyelesaikan masalah melalui bahasa yang dimilikinya. Kegiatan nyata yang diperkuat dengan komunikasi akan terus meningkatkan kemampuan bahasa anak. Lebih daripada itu, anak harus ditempatkan di posisi yang terutama, sebagai pusat pembelajaran yang perlu dikembangkan potensinya. Anak belajar bahasa perlu menggunakan berbagai strategi misalnya dengan permainan-permainan yang bertujuan mengembangkan bahasa anak dan penggunaan media-media yang beragam yang mendukung pembelajaran bahasa. Anak akan mendapatkan pengalaman bermakna dalam meningkatkan kemampuan berbahasa dimana pembelajaran yang menyenangkan akan menjadi bagian dalam hidup anak.

A.Pengertian Bahasa
Bahasa merupakan alat untuk berkomunikasi. Melalui bahasa manusia dapat berinteraksi dan berkomunikasi mengemukakan hasil pemikirannya dan dapat mengekspresikan perasaannya. Dengan bahasa orang dapat membuka cakrawala berfikir dan mengmbangakan wawasannya. Anak-anak belajar bahasa melalui interaksi dengan lingkungannya baik lingkungan rumah,sekolah, atau masyrakat. Di sekolah anak belajar bahsa melalui interaksi dengan guru, teman sebaya dan orang dewasa lainnya. Guru atau pendidik anak usia dini perlu memahami tentang perkembangan dan pengembangan bahasa anak.
Menurut Ensiklopedia Indonesia (1980) bahasa adalah kumpulan kata dan aturan yang tetap di dalam menggabungkannya berupa kalimat, merupakan system bunyi yang melambangkan pengertian-pengertian tertentu.
Menurut Fred Ebbeck (1989) bahasa dapat dimaknai sebagai suatu system tanda,baik lisan maupun tulisan merupakan system komunikasi antar manusia.
Menurut Yus Badudu (1989) bahasa merupakan alat penghubung atau komunikasi antar anggota masyarakat yang terdiri dari individu-individu yang menyatakan perasaan, dan keinginannya. Bahasa sebagai suatu system lambing bekerja sama, berinteraksi, dan mengidentifikasikan diri. Lebih lanjut menurut Broomly dalam Nurbiana Dieni dkk (2005) mendefinisikan bahasa sebagai system simbol yang teratur untuk mentransfer berbagai ide maupun informasi yang terdiri dari simbol-simbol visual maupun verbal.
Pendapat lain tentang bahasa dikemukakan oleh Eliason (1994) bahwa bahasa meliputi berbicara, menyimak,menulis dan ketrampilan membaca. Sedangkan menurut Hui Ling Chua (2003) bahasa memungkinkan anak untuk menterjemahkan pengalaman mentah ke dalam symbol-simbol yang dapat digunakan untuk berkomunikasi dan berfikir.Menurut Eliason, bahasa adalah alat untuk berfikir, mengekspresikan diri dan berkomunikasi.

B. Perkembangan Bahasa Anak
Menurut Eliason (1994) perkembangan bahasa dimulai sejak bayi dan mengandalkan perannya pada pengalaman,penguasaan dan pertumbuhan bahasa.Anak belajar bahasa sejak masa bayi sebelum belajar berbicara mereka berkomunikasi melalui tangisan, senyuman dan gerakan badan.
Belajar bahasa sangat krusial terjadi pada usia sebelum enam tahun. Oleh karena itu pendidikan Anak Usia Dini merupakan wahana yang sangat penting dalam mengembangkan bahasa anak sehingga kondisi ini bisa memfasilitasi pengembangan ketrampilan berbahasa pada anak usia dini. Anak memperoleh bahasa dari lingkungan keluarga dan lingkungan tetangga. Dengan kosa kata yang mereka miliki pertumbuhan kosa kata anak akan tumbuh dengan cepat seperti dikemukan oleh Sroufe(1996) pertumbuhan kosa kata anak akan lebihcepat setelah mereka mulai berbicara. 

C. Tujuan Pengembangan Bahasa bagi Anak Usia Dini
Pengembangan kemampuan berbahasa bagi Anak Usia Dini bertujuan agar anak mampu berkomunikasi secara lisan dengan lingkungannya. Lingkungan yang dimaksud adalah lingkunagn di sekitar anak antara lain teman sebaya, teman bermain,orang dewasa, baik yanga da di sekolah, di rumah, maupun dengan tetangga di sekitar tempat tinggalnya.
Kemampuan bahasa Anak Usia Dini diperoleh dan dipelajari anak secara alami untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya sehingga anak akan ammpu bersosialisasi, berinteraksi dan merespon orang lain.

D. Fungsi Bahasa bagi anak
Fungsi bahasa bagi Anak Usia Dini adalah sebagai alat untuk mengembangkan kemampuan intelektual dan kemampuan dasar anak.
Secara khusus Gardner mengemukakan bahwa fungsi bahasa bagi anak usia Dini adlah untuk mengembangkan ekspresi,perasaan. Imajinasi dan pikiran.
DEPDIKNAS (2000) menjelaskan fungsi pengembangan kemampuan berbahasa bagi anak Usia Dini anatara lain:
1. Sebagai alat untuk berkomunikasi dengan lingkungan
2. Sebagai alat untuk mengembangkan kemampuan intelektual anak
3. Sebagai alat untuk mengembangkan ekspresi anak
4. Sebagai alat untuk menyatakan perasaan dan buah pikiran kepada orang lain
Tujuan khusus komunikasi bagi anak meliputi : Bahasa reseftif, bahasa ekspresif, komunikasi verbal,mengingat dan membedakan.
1, Bahasa Reseftif
Yang dimaksud dengan bahasa reseftif adalah bahasa pasif. Tujuan khusus bahasa reseftif
a. Membantu anak mengembangkan kemampuan mendengarkan,contohnya mendengarkan cerita, nyanyian dan sebagainya.
b. Membantu anak mengindentifikasi konsep melalui pemahaman pelabelan kata-kata.
c. Meningkatkan kemampuan untuk merespon pembelajaran langsung contohnya bagaiman anak dapat menjawab atau merespon pertanyaan yang diajukan oleh guru.
d. Membantu anak untuk mereaksi setiap komunikasi lainnya contohnya anak dapat memberi respon atau reaksi ketika ia berinteraksi dengan lingkungannya baik dengan guru, orang tua atau teman sebayanya.
2. Bahasa ekspresif
a. Membantu anak mengekspresikan kebutuhan, keinginan dan perasaan secara verbal.
b. Mendorong anak untuk berbicara secara lebih jelas dan tegas sehingga mudah dipahami.
c. Mendorong kepasihan berbahasa. Anak harus belajar bahasa yang pasih baik ucapan maupun susunan kalimatnya sehingga mudah dimengerti oleh orang lain melalui pemberian contoh guru sendiri menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
d. Membantu anak memahami bahwa komunikasi tesebut dapat berpengaruh secara lebih efektif terhadap lingkungan sosial dan lingkungan anak.
3. Komunikasi non verbal
a. Membantu anak untuk mengeksresikan perasaan dan emosinya melalui ekspresi wajah.
b. Membantu anak mengeksresikan keinginan dan kebutuhannya melalui gerak tubuh dan tangan.
c. Mendorong anak untuk menggunakan kontak mata ketika berinteraksi dengan orang lain.
4. Mengingat dan membedakan
a. Mengajar anak untuk membedakan antara tipr/nada/kerasnya bunyi,
b. Membantu anak untuk mengulang dan meniru pola mimik.
c. Membantu anak mengirim pesan verbal yang kompleks
d.Meningkatkan kemampuan anak untuk mengingat, membangun dan mengurutkan.
 
E. Prinsip Pengembangan Bahasa
Dalam mengembangkan bahasa Anak Usia Dini perlu memperhatikan prinsip sebagai berikut:
Sesuaikan dengan tema kegiatan dan lingkungan terdekat.Misalnya tentang jenis-jenis kendaraan,bagian-bagian kendaraan, gunanya,warnanya dll.
1. Pembelajaran harus berorientasi pada kemampuan yang hendak dicapai sesuai potensi anak. Misalnya anak dapat menyebutkan makanan khas kota Bandung,
2. Tumbuhkan kebebasan dalam mengungkapkan pikiran dan perasaan dikaitkan dengan spontanitas. Misalnya anak dapat mengungkapkan pengalamannya yang berkaitan dengan naik kendaraan.
3. Diberikan alternatif pikiran dalam mengungkapkan isi hatinya. Apabila anak sulit untuk mengungkapkan pikirannnya dengan kata-kata bisa dilakukan melalui tulisan atau gambar.
4. Komunikasi guru dan anak akrab dan menyenangkan
5. Guru menguasai pengembangan bahasa
6. Guru bersikap normatif, model, contoh pengguna bahasa Indonesia yang baik dan benar
7. Bahan pembelajaran membantu pengembangan kemampuan dasar anak
8. Tidak menggunakan huruf satu-satu secara formal.

F. Konteks Pengembangan Bahasa
Konteks Pengembangan bahasa atau yang dikenal dengan ketrampilan berbahasa meliputi:
1. Mendengarkan
2. Berbicara
3. Membaca
4. Menulis
G. Metoda Pengembangan bahasa Anak Usia Dini
Metoda yang digunakan guru dalam mengembangkan kemampuan berbahasa anak usia dini.
1. Metoda bercerita
a. Pengertian
Metoda bercerita merupakan salah satu pemberian pengalaman belajar bagi Anak Usia Dini dengan membawakan cerita kepada anak secara lisan. Cerita yang dibawakan guru harus menarik dan mengundang perhatian anak.
Penggunaan bercerita sebagai salah satu strategi pembelajaran untuk Anak Usia Dini, haruslah memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1. Isi cerita harus terkait dengan dunia kehidupan anak, sehingga anak memahami isi cerita tersebut
2. Kegiatan bercerita diusahakan dapat memberikan perasaan gembira.lucu dan mengasyikan sesuai dengan kehidupan anak yang penuh suka cita.
3. Kegiatan bercerita diusahakan menjadi pengalaman yang bersifat unik dan menarik bagi anak.
Untuk dapat bercerita dengan baik, pendidik harus memperhatikan hal-hal berikut:
1. Menguasai isi cerita secara tuntas
2. Memiliki ketrampilan bercerita
3. Berlatih dalam irama dan modulasi suara secara terus-menerus
4. Menggunakan perlengkapan yang menarik perhatian anak
5. Menciptakan situasi emosional sesuai dengan tuntutan cerita.
Teknik-teknik yang bisa digunakan guru dalam membacakan cerita:
1. Membaca langsung dari buku cerita
2. Bercerita dengan menggunakan ilustrasi gambar dari buku
3. Menceritakan dongeng
4. Bercerita dengan papan flannel
5. Bercerita dengan menggunakan media boneka
6. Dramatisasi suatu cerita
7. Bercerita sambil memainkan jari-jari tangan
b. Manfaat bercerita bagi anak:
1. Bagi Anak Usia Dini mendenganrkan cerita yang menarik yang dekat dengan lingkungannya merupakan kegiatan yang mengaksyikan.
2. Guru dapat menanmkan kegiatan bercerita untuk menanamkan kejujuran, keberanian,kesetiaan, keramahan,ketulusan,dan sikap-sikap positif yang lain daalm kehidupan lingkungan keluarga, sekolah dan luar sekolah.
3. Memberikan sejumlah pengetahuan sosial, nilai-nilai moral dan keagamaan.
4. Memberikan pengalaman untuk belajar dan berlatih mendengarkan
5. Memungkinkan anak untuk mengembangkan kemampuan kognitif, efektif maupun psikomotorik.
6. Memungkinkan dimensi perasaan anak.
7. Memberika informasi tentang kehidupan sosial anak dengan orang-orang yang ada di sekitarnya dengan bermacam pekerjaan.
8. Membantu anak membangun bermacam peran yang mungkin dipilih anak, dan bermacam layanan jasa yang ingin disumbangkan anak kepada masyarakat.
c. Tujuan Kegiatan Bercerita bagi Anak Usia Dini :
1. Menanamkan pesan-pesan atau nila-nilai sosial, moral dan agama yang terkandung dalam sebuah cerita.
2. Guru memberikan informasi tentang lingkungan fisik dan lingkungan sosial yang perlu diketahui oleh anak.
d. Tema Kegiatan bercerita bagi Anak Usia Dini
Tema yang dipilih sebagai materi sangatlah banyak dan beragam, diantaranya adalah tema-tema yang berkaitan dengan kehidupan anak sehari-hari.
e. Prosedur Pelaksanaan Kegiatan Bercerita:
1. Menetapkan tujuan dan tema cerita
2. Menetapkan bentuk bercerita yang dipilih
3. Menetapkan bahan dan alat yang diperlukan dalam kegiatan bercerita
4. Menetapkan langkah-langkah kegiatan bercerita
2.Metoda Bercakap-cakap
a. Pengertian Metoda
Metoda bercakap-cakap merupakan suatu penyampaian pengembangan yang dilaksanakan melalui bercakap-cakap antara guru dengan anak.
Tujuan meroda bercakap-cakap menurut Moeslihatun (1999) adalah:
1. Mengmbangkan kecakapan dan keberanian anak dalam menyampaikan pendapat kepada siapapun.
2. memberi kesempatan pada anak untuk berekspresi secara lisan
3. Memperbaiki lafal dan ucapan anak
4. Mengembangka intelegensi anak
5. Menambah perbendaharaan kosa kata
6. Melatih daya tangkap
7. Melatih daya fikir dan fantasi anak
8. Menambah pengetahuan dan pengalaman anak
9. Memberikan kesenangan pada anak
10. Merangsang anak untuk belajar membaca dan menulis
b. Bentuk metoda bercakap-cakap
1). Bercakap-cakap bebas
2). Bercakap-cakap menurut pokok bahasan
3). Bercakap-cakap dengan menggunakan gambar seri
3. Metoda tanya jawab
Metoda tanya jawab biasanya dapat digunakan dengan metoda lain yang disebut metoda bantu.Menurut Depdikbud (1998) adalah suatu metoda dalam pengembangan bahasa yang dapat memberi rangsangan agar anak aktif untuk berfikir, melalui pertanyaan-pertanyan guru, anak akan berusaha memahaminya dan menenukan jawabannya.
5. Metoda bermain Peran
Metoda bermain peran merupakan salah satu metoda yang dapat digunakan dalam mengmbangkan kemampuan bahasa dimana diupayakan untuk membantu anak dalam menemukan makna dari lingkungan yang bermanfaat dan memecahkan masalah yang dihadapi dengan kelompok sebayanya.

PREDIKSI SOAL UASBN SD TAHUN 2016

Ujian Nasional (UN) adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik secara nasional pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar, Ujian Nasional sering disebut dengan Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN).
Dasar penyelenggaraan Ujian Nasional adalah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, serta peraturan-peraturan lain yang dikeluarkan pihak terkait. Untuk suksesnya penyelenggaraan Ujian Nasional di seluruh pelosok tanah air, pemerintah membentuk Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) dengan mengeluarkan Standar kompetensi minimal yang harus dikuasi oleh peserta didik dalam bentuk Standar Kompetensi Lulusan Ujian Nasional (SKLUN).
Menyikapi penyelenggaraan Ujian Nasional ini, peserta didik (siswa) berupaya mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Guru dan orang tua siswa adalah pihak terdekat yang sangat menentukan keberhasilan para siswa. LULUS, itulah harapan mereka. Namun para siswa, guru, dan orang tua siswa tidak puas hanya sekedar lulus dengan nilai minimal. Dengan berbagai cara (tentu saja cara legal) ditempuh untuk mencapai nilai maksimal. Keberhasilan para siswa di suatu sekolah akan membawa image yang positif bagi sekolah bersangkutan.
Sebagai warga negara yang bertanggung jawab terhadap terselenggaranya Pendidikan Nasional, saya berusaha membantu para siswa, guru, dan orang tua siswa di seluruh pelosok tanah air dengan menyediakan Paket Prediksi Soal UASBN SD/MI/SDLB. Soal ini berlaku untuk Sekolah Dasar (SD), Madrasah Ibtidaiyah (MI), dan Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB).
Paket Prediksi Soal UASBN SD/MI/SDLB tersebut disajikan dalam tabel. Penjelasan tentang tabel di bawah adalah sebagai berikut:
  1. Soal UASBN untuk SD/MI/SDLB terdiri dari tiga mata pelajaran, yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam.
  2. Soal-soal ini dirancang sesuai dengan Kisi-kisi UASBN SD/MI/SDLB yang dikeluarkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
  3. Soal-soal ini merupakan bahan latihan bagi siswa yang akan mengikuti Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) tingkat SD, MI, dan SDLB.
  4. Selain berupa Naskah Soal, dilengkapi juga dengan Kunci Jawaban.
  5. Semua dapat di dowload secara gratis melalui link tersedia.
  6. Untuk mendownload masing-masing mata pelajaran, disajikan dalam bentuk Paket Prediksi. Ada beberapa Paket Prediksi yang disediakan dan akan terus di update dari waktu ke waktu.
Prediksi Soal UASBN SD/MI/SDLB Bahasa Indonesia
Prediksi Soal UASBN SD/MI/SDLB Matematika
Prediksi Soal UASBN SD/MI/SDLB Ilmu Pengetahuan Alam
Bagi anda yang membutuhkan Lembar Jawaban Ujian (LJU) untuk latihan dapat di download LJU UASBN

Demikianlah, semoga soal-soal ini dapat membantu para siswa menghadapi UASBN dengan percaya diri dan pada akhirnya dapat melahirkan tunas-tunas bangsa yang cerdas. Selamat mengikuti Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN).