Teks Fiksi (Soal 1-15)
Teks Fiksi untuk Soal 1-3:
Bacalah kutipan cerita berikut:
Angin laut di Pantai Indah terasa asin dan dingin menusuk kulit. Di sana, seorang nenek bernama Marni duduk sendirian di atas perahu tuanya, "Si Pemburu Senja." Matanya yang keriput menatap cakrawala, tempat matahari akan tenggelam sebentar lagi. Sudah tiga hari ia tidak menemukan ikan besar, dan persediaan beras di gubuknya hampir habis. Dalam hati, ia berjanji, "Malam ini, entah apa pun yang terjadi, aku harus membawa pulang sesuatu." Tekadnya keras, seperti karang di tengah badai.
1. Pemahaman Tekstual (Karakter)
Berdasarkan kosakata yang digunakan ("Matanya yang keriput", "persediaan beras di gubuknya hampir habis"), bagaimana gambaran kondisi fisik dan ekonomi Nenek Marni?
A. Sehat dan makmur.
B. Sedang sakit dan berkehidupan cukup.
C. Tua/lansia dan hidup dalam keterbatasan ekonomi.
D. Muda dan memiliki banyak harta simpanan.
E. Kuat dan sangat bergantung pada bantuan orang lain.
2. Pemahaman Inferensial (Latar dan Konflik)
Konflik utama yang dihadapi Nenek Marni dalam kutipan tersebut adalah...
A. Konflik batin melawan rasa takut pada angin laut.
B. Konflik dengan warga kampung yang iri pada perahunya.
C. Konflik eksternal antara kebutuhan ekonomi (mencari nafkah) dengan kondisi alam (tidak ada ikan).
D. Konflik sosial karena merasa terasingkan di Pantai Indah.
E. Konflik dengan perahu tuanya yang hampir rusak.
3. Evaluasi dan Apresiasi (Nilai)
Nilai yang paling menonjol dan relevan dalam kehidupan sehari-hari dari tekad Nenek Marni adalah...
A. Nilai sosial, yaitu pentingnya gotong royong.
B. Nilai budaya, yaitu tradisi melaut saat senja.
C. Nilai ketuhanan, yaitu pasrah pada nasib.
D. Nilai moral/perjuangan, yaitu semangat pantang menyerah demi bertahan hidup.
E. Nilai estetika, yaitu keindahan pemandangan laut saat senja.
Teks Fiksi untuk Soal 4-6:
Bacalah kutipan cerita berikut:
Desa Mekar Wangi dikenal dengan udaranya yang sejuk. Namun, sejak pabrik semen itu berdiri tiga tahun lalu, semua berubah. Debu tebal mengambang di udara, menempel di atap rumah, bahkan ke paru-paru anak-anak. Kepala Desa, Pak RT Wito, selalu menyalahkan "kemajuan yang tak terhindarkan" sebagai dalihnya. Sebagian warga protes, sebagian lagi memilih pasrah karena takut kehilangan pekerjaan.
4. Pemahaman Tekstual (Kosakata Khusus/Umum)
Kata yang termasuk kata umum dan maknanya bisa meluas (tidak merujuk pada objek tertentu saja) dalam kutipan di atas adalah...
A. Udara.
B. Debu.
C. Pabrik semen.
D. Kepala Desa.
E. Kemajuan.
5. Pemahaman Inferensial (Hubungan Makna Antarkalimat)
Hubungan makna antara kalimat "Sebagian warga protes" dan "sebagian lagi memilih pasrah karena takut kehilangan pekerjaan" adalah hubungan...
A. Sebab-akibat.
B. Persamaan.
C. Perbandingan.
D. Pertentangan (kontras).
E. Rincian.
6. Evaluasi dan Apresiasi (Gagasan Logika Berpikir)
Pernyataan Kepala Desa, "kemajuan yang tak terhindarkan," dapat dinilai berdasarkan logika berpikir sebagai...
A. Pandangan yang logis, tetapi mengabaikan dampak negatif dan hak kesehatan warga.
B. Pandangan yang sepenuhnya logis dan benar karena pembangunan harus diutamakan.
C. Pandangan yang tidak logis dan terlalu emosional.
D. Pandangan yang sejalan dengan aspirasi seluruh warga desa.
E. Pandangan yang hanya bersifat fiktif dan tidak relevan dengan kehidupan nyata.
7. Pemahaman Tekstual (Kata Serapan)
Dalam dialog fiksi, tokoh 'A' berkata, "Tolong ambilkan buku yang ada di meja." Kata 'buku' merupakan kata serapan yang asalnya dari bahasa...
A. Daerah (Sunda).
B. Daerah (Jawa).
C. Asing (Belanda: boek).
D. Asing (Inggris: book).
E. Asing (Arab: kutub).
8. Pemahaman Tekstual (Kalimat Kompleks)
Pilihlah kalimat yang menunjukkan pola kalimat kompleks (memiliki lebih dari satu klausa dan hubungan antarklausa).
A. Dia berlari sangat cepat.
B. Kami makan malam di restoran itu.
C. Meskipun hujan turun deras, para petani tetap memanen padi mereka.
D. Pohon itu besar dan rindang.
E. Ibu membeli sayur, beras, dan lauk.
9. Pemahaman Inferensial (Latar Waktu)
Dalam sebuah cerita fiksi, sering disebutkan latar seperti "Kokok ayam mulai terdengar dari kejauhan" dan "kabut dingin masih menyelimuti lembah." Latar waktu yang paling tepat untuk suasana tersebut adalah...
A. Tengah hari.
B. Senja.
C. Malam hari.
D. Pagi hari menjelang subuh.
E. Sore hari.
10. Evaluasi dan Apresiasi (Membandingkan Nilai)
Cerita A menonjolkan tokoh yang berjuang keras dari kemiskinan dengan berdagang, sedangkan Cerita B menonjolkan tokoh yang berkorban untuk masyarakat dengan menjadi relawan bencana. Perbandingan nilai yang paling tepat adalah...
A. Cerita A menonjolkan nilai sosial, Cerita B nilai ekonomi.
B. Cerita A menonjolkan nilai ekonomi/kerja keras, Cerita B menonjolkan nilai sosial/kemanusiaan.
C. Kedua cerita menonjolkan nilai moral yang sama, yaitu kejujuran.
D. Cerita A nilai budaya, Cerita B nilai politik.
E. Cerita A dan B sama-sama menonjolkan nilai pendidikan.
11. Pemahaman Inferensial (Ide Pokok Fiksi)
Jika sebuah fiksi berfokus pada tokoh yang memiliki dilema besar antara mengejar cita-cita pribadi atau mengikuti permintaan orang tua, ide pokok cerita tersebut kemungkinan besar adalah tentang...
A. Keindahan alam dan cita-cita.
B. Konflik batin dan pengambilan keputusan.
C. Perjalanan hidup yang menyenangkan.
D. Pentingnya pendidikan tinggi.
E. Hubungan antar tetangga.
12. Pemahaman Tekstual (Sudut Pandang)
Kutipan: "Aku bangkit dari tempat tidur. Aku tahu, hari ini adalah awal dari segalanya." Sudut pandang yang digunakan penulis adalah...
A. Orang ketiga serbatahu.
B. Orang ketiga pengamat.
C. Orang pertama pelaku utama.
D. Orang pertama pelaku sampingan.
E. Campuran orang pertama dan ketiga.
13. Pemahaman Inferensial (Alur)
Sebuah cerita diawali dengan perkenalan tokoh, lalu memunculkan masalah kecil, diikuti dengan munculnya masalah besar, dan diakhiri dengan penyelesaian masalah tersebut. Alur yang digunakan adalah...
A. Alur mundur (flashback).
B. Alur maju (progresif).
C. Alur campuran.
D. Alur spiral.
E. Alur maju-mundur.
14. Pemahaman Tekstual (Kata Berimbuhan Kompleks)
Pilihlah kata yang menggunakan imbuhan kompleks (lebih dari satu morfem terikat/imbuhan).
A. Berjalan.
B. Terlihat.
C. Menghijau.
D. Kesejahteraan. (Ke-an)
E. Pengamat.
15. Evaluasi dan Apresiasi (Relevansi Peristiwa)
Peristiwa dalam fiksi: "Meskipun dilarang oleh ayahnya, pemuda itu tetap pergi ke kota untuk melanjutkan studi demi memperbaiki nasib keluarganya." Peristiwa ini relevan dengan kehidupan sehari-hari karena...
A. Kisah seperti itu hanya terjadi di zaman dahulu.
B. Semua orang tua selalu melarang anaknya bersekolah.
C. Menunjukkan konflik antargenerasi dan pentingnya pendidikan sebagai alat mobilitas sosial.
D. Menunjukkan bahwa semua larangan orang tua harus dilanggar.
E. Studi di kota selalu lebih baik daripada di desa.
Teks Informasi (Soal 16-30)
Teks Informasi untuk Soal 16-18:
Bacalah teks berikut:
(1) Erosi tanah merupakan fenomena degradasi lahan yang terjadi akibat pergerakan massa tanah. (2) Fenomena ini dipercepat oleh dua faktor utama: faktor alam, seperti curah hujan tinggi, dan faktor manusia, seperti penggundulan hutan. (3) Akibat erosi, tanah kehilangan lapisan atas yang subur, sehingga produktivitas pertanian menurun drastis. (4) Salah satu prosedur mitigasi yang efektif adalah dengan menerapkan terasering dan reboisasi di lahan miring.
16. Pemahaman Tekstual (Istilah Teknis)
Dua istilah teknis yang paling menonjol dan spesifik digunakan dalam teks tentang ilmu tanah di atas adalah...
A. Curah hujan dan faktor manusia.
B. Produktivitas dan reboisasi.
C. Erosi tanah dan terasering.
D. Degradasi lahan dan fenomena.
E. Penggundulan hutan dan lahan miring.
17. Pemahaman Inferensial (Hubungan Antarkalimat)
Konjungsi "sehingga" pada kalimat (3) menunjukkan hubungan...
A. Pertentangan.
B. Penambahan.
C. Syarat.
D. Sebab-akibat.
E. Pengecualian.
18. Pemahaman Tekstual (Kerangka/Bagan)
Jika teks di atas disusun menjadi kerangka, kalimat (4) berfungsi sebagai bagian yang menjelaskan tentang...
A. Pengertian fenomena.
B. Penyebab erosi.
C. Dampak erosi.
D. Prosedur atau solusi mitigasi.
E. Rangkuman keseluruhan.
Teks Informasi untuk Soal 19-21:
Bacalah dua paragraf berikut:
Paragraf 1: Pemanasan global disebabkan oleh peningkatan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer, terutama karbon dioksida. Sumber utama gas ini adalah pembakaran bahan bakar fosil oleh industri dan transportasi.
Paragraf 2: Namun demikian, ada pula pihak yang berpendapat bahwa perubahan iklim adalah siklus alamiah bumi dan peran manusia tidak signifikan. Pandangan ini sering digunakan untuk membenarkan lambatnya respons kebijakan internasional.
19. Pemahaman Inferensial (Hubungan Antarparagraf)
Konjungsi "Namun demikian" di awal Paragraf 2 menunjukkan bahwa hubungan antara Paragraf 1 dan Paragraf 2 adalah...
A. Hubungan perincian.
B. Hubungan sebab-akibat.
C. Hubungan persamaan argumen.
D. Hubungan pertentangan argumen/kontras.
E. Hubungan penambahan informasi.
20. Pemahaman Tekstual (Kosakata Abstrak)
Kata yang paling tepat dikategorikan sebagai kata abstrak (merujuk pada konsep atau gagasan) dalam dua paragraf tersebut adalah...
A. Karbon dioksida.
B. Industri.
C. Kebijakan.
D. Atmosfer.
E. Bahan bakar fosil.
21. Evaluasi dan Apresiasi (Logika Berpikir)
Pernyataan dalam Paragraf 2 yang berpendapat perubahan iklim adalah siklus alamiah dan peran manusia tidak signifikan, dapat dinilai sebagai gagasan yang...
A. Rasional dalam konteks ilmiah, tetapi perlu dikritisi karena dapat menunda tindakan nyata (respons kebijakan).
B. Sepenuhnya tidak logis dan harus ditolak.
C. Sangat logis karena semua perubahan di bumi adalah siklus.
D. Hanya didasarkan pada perasaan dan emosi.
E. Tidak ada hubungannya dengan pemanasan global.
22. Pemahaman Tekstual (Kalimat Inversi)
Pilihlah kalimat di bawah ini yang menggunakan pola inversi (Predikat mendahului Subjek).
A. Pemerintah menaikkan harga BBM.
B. Para menteri berdiskusi serius.
C. Mahasiswa itu cerdas dan rajin.
D. Disajikan data mengenai tingkat inflasi oleh BPS. (Predikat: Disajikan, Subjek: data)
E. Ia menyelesaikan tugas tepat waktu.
23. Pemahaman Tekstual (Kata Khusus)
Dalam bidang ilmu kesehatan, kata yang termasuk kata khusus yang merujuk pada penyakit menular spesifik adalah...
A. Sakit.
B. Demam.
C. Tuberculosis.
D. Virus.
E. Penyakit.
24. Pemahaman Inferensial (Gagasan Pendukung)
Jika ide pokok sebuah paragraf adalah "Pentingnya daur ulang plastik bagi lingkungan," gagasan pendukung yang paling relevan adalah...
A. Pemerintah telah menetapkan peraturan tentang sampah.
B. Daur ulang dapat mengurangi volume sampah TPA dan menghemat energi produksi baru.
C. Banyak pabrik yang memproduksi barang dari plastik.
D. Kita harus membuang sampah pada tempatnya.
E. Proses daur ulang membutuhkan biaya yang besar.
25. Pemahaman Tekstual (Kosakata: Kata Serapan Asing)
Kata "sistem" yang sering digunakan dalam teks informasi adalah kata serapan yang berasal dari bahasa...
A. Arab.
B. Belanda.
C. Inggris (system).
D. Sanskerta.
E. Portugis.
26. Evaluasi dan Apresiasi (Relevansi Peristiwa)
Informasi dalam teks: "Indonesia adalah negara kepulauan yang rawan bencana gempa karena dilewati Cincin Api Pasifik." Pernyataan ini sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia karena...
A. Gempa hanya terjadi di negara maju.
B. Masyarakat Indonesia tidak perlu peduli dengan letak geografis.
C. Menegaskan perlunya kesiapsiagaan dan mitigasi bencana sebagai bagian dari kehidupan.
D. Semua negara kepulauan memiliki risiko bencana yang sama.
E. Teks informasi selalu dilebih-lebihkan.
27. Pemahaman Inferensial (Menyimpulkan Ide Pokok)
Paragraf: "Penggunaan media sosial telah mengubah cara komunikasi antarpribadi. Kini, informasi tersebar cepat, namun di sisi lain, muncul tantangan baru berupa penyebaran hoaks dan cyberbullying." Ide pokok paragraf tersebut adalah...
A. Dampak positif dan negatif media sosial pada komunikasi.
B. Cara berkomunikasi yang benar di media sosial.
C. Penyebaran hoaks yang tidak terkendali.
D. Semua orang harus meninggalkan media sosial.
E. Tantangan cyberbullying.
28. Pemahaman Tekstual (Kata Berimbuhan Kompleks)
Pilihlah kalimat yang mengandung kata berimbuhan kompleks.
A. Pelaku pencurian itu ditangkap polisi.
B. Mereka sedang berlatih di lapangan.
C. Pembangunan jalan tol itu sangat cepat.
D. Ketersediaan air bersih menjadi masalah utama di desa itu. (Ke-an)
E. Bunga itu sudah mengering.
29. Pemahaman Inferensial (Menjelaskan Konsep)
Dalam sebuah teks prosedur, dijelaskan bahwa "Langkah 1: Siapkan adonan dasar. Langkah 2: Kemudian, tambahkan ragi yang sudah diaktifkan. Langkah 3: Setelah itu, tutup adonan dan diamkan hingga mengembang." Fungsi dari konjungsi "Kemudian" dan "Setelah itu" adalah untuk menjelaskan...
A. Sebab-akibat.
B. Pertentangan gagasan.
C. Urutan langkah atau prosedur.
D. Perbandingan bahan.
E. Penjelasan konsep umum.
30. Pemahaman Tekstual (Kosakata: Kata Serapan dari Bahasa Daerah)
Dalam sebuah teks tentang kebudayaan, kata "gotong royong" sering digunakan. Kata ini adalah serapan yang berasal dari bahasa...
A. Sanskerta.
B. Arab.
C. Belanda.
D. Daerah (Jawa).
E. Inggris.
Kunci Jawaban
C
C
D
E
D
A
C
C
D
B
B
C
B
D
C
C
D
D
D
C
A
D
C
B
C
C
A
D
C
D
