- Pengetian
Yang dimaksud dengan keterampilan proses adalah keterampilan yang
diperoleh dari latihan kemampuan-kemampuan mental dan social yang mendasar
sebagai penggerak kemampuan-kemampuan yang tinggi (kreativitas).
- Tujuan
- Guru dituntut membimbing siswa untuk menemukan informasi dan konsep serta mengolah hasil perolehannya.
- Agar murid lebih menghayati hal-hal yang dipelajari melalui percobaan atau praktik langsung, melalui perlakuan terhadap kenyataan wajar dalam lingkungannya, melalui perlakuan terhadap benda-benda nyata, melalui kegiatan membaca dan menyimak atau melalui penugasan melakukan kegiatan tertentu.
- Membina murid agar berpikir dan berbuat secara kreatif melalui latihan bertanya, berpikir kritis, dan mengupayakan berbagai kemungkinan jawaban terhadap suatu masalah.
- Agar murid dapat mengembangkan penegtahuan keterampilan serta sikap dan nilai dapat dipadukan dalam kegiatan belajar mengajar.
- Agar dapat mengetahui perbedaan kemampuan individu murid dalam kegiatan belajar mengajar.
- Agar seluruh cita rasa murid terlibat dalam proses belajar mengajar untuk membantu perkembangan kehidupannya.
- Lingkup Kegiatan Keterampilan Proses
a)
Mengamati,
b)
Menggolongkan
(mengklarifikasi),
c)
Menafsirkan (interpretasi),
d)
Meramalkan (mempredisi),
e)
Menerapkan,
f)
Merencanakan penelitian,
g)
Mengkomunikasikan.
- Penerapan Pendekatan Proses
Dalam berbagai mata pelajaran tentu saja ada kemampuan tertentu yang
tak dapat diterapkan dalam proses belajar mengajar pada mata pelajaran tertentu
pula, seperti menyusun hypothesis, mengendalikan
variable dan merencanakan eksperimen. Selain itu kemampuan tertentu tidak
dibina secara khusus atau jarang diterapkan dalam mata pelajaran, maka perlu
penerapan pendekatan keterampilan proses.
No comments:
Post a Comment