Kurma
Ini adalah menu yang wajib ada saat berbuka puasa. Saat hendak membatalkan puasa, sebaiknya Anda tidak mengkonsumsi makanan berat terlebih dahulu. Konsumsilah makanan ringan dan manis, seperti kurma. Mengapa harus kurma? Karena kurma menyimpan banyak manfaat positif untuk kesehatan tubuh, seperti mengatasi anemia.Karena kurma mengandung zat besi yang cukup tinggi, maka secara tidak langsung buah ini dapat menjadi suplemen alami bagi penderita anemia. Di samping itu, kurma juga mengandung gula alami yang dapat mengembalikan energi Anda yang hilang selama berpuasa.
Takjil
Sama seperti kurma, takjil adalah menu yang biasa dikonsumsi untuk membatalkan puasa sebelum Anda mulai menyantap makanan berat. Namun, untuk membuat takjil menjadi menu buka puasa yang sehat sebaiknya Anda memasak takjil sendiri. Takjil buatan sendiri tentu lebih higienis serta bebas pewarna dan perasa makanan buatan yang berbahaya untuk kesehatan tubuh. Beberapa contoh takjil yang sehat adalah sop buah dengan madu, salad buah segar, dan agar-agar.
Ikan Bakar
Menu yang satu ini aman untuk pelaku diet yang sedang berpuasa. Pasalnya, ikan adalah lauk yang sangat rendah lemak. Untuk mengolah ikan bakar menjadi menu makanan yang sehat untuk berbuka puasa, Anda bisa menggunakan ikan mas, gurami, kakap, atau dorang.
Agar hidangan ini menjadi lebih sehat, sebaiknya Anda tidak membakarnya dengan mentega. Sebagai pengganti mentega, gunakan olive oil. Sementara itu, untuk membumbui ikan Anda dapat menggunakan cabe, jeruk nipis, merica, dan sedikit kecap manis. Selain itu, jangan membakar ikan hingga gosong. Karena daging ikan yang gosong dapat menyebabkan risiko kanker jadi meningkat.
Aneka Sup
Makanan hangat dapat menenangkan perut yang bermasalah setelah berpuasa sehari penuh. Selain itu, sup juga lebih sehat dibandingkan makanan yang digoreng. Nah, sup apa saja yang dianggap sehat untuk dijadikan menu buka puasa? Sup ayam dapat menjadi alternatif makanan sehat yang bisa disajikan saat buka puasa. Ayam akan menyediakan asupan protein yang nantinya akan diolah tubuh menjadi energi. Selain sup ayam, Anda juga bisa membuat sup yang berisi aneka sayuran, seperti chinese food yang bernama capcay kuah. Di dalam capcay kuah ini terdapat aneka sayuran, seperti wortel, kembang kol, dan sawi. Sementara itu, Anda juga dapat menambahkan lauk, seperti ayam, baso sapi, dan jamur, ke dalam capcay kuah ini.
Karedok atau Pecel
Bisa dibilang bahwa karedok atau pecel adalah salad ala Indonesia. Karedok memang memiliki kesamaan dengan pecel. Kedua makanan ini berisi aneka sayuran yang disiram dengan bumbu kacang. Hanya saja karedok berasal dari Jawa Barat dan pecel berasal dari Jawa Timur. Anda tentu sudah tahu mengapa kedua makanan ini dianggap sebagai menu buka puasa yang sehat, bukan?Ya, keduanya sama-sama dibuat dengan sayuran yang kaya serat, vitamin, dan nutrisi. Selain itu, baik karedok atau pecel sama-sama bisa dikonsumsi dengan nasi. Namun, jika Anda ingin menyajikan menu makanan ini saat buka puasa sebaiknya tidak terlalu pedas agar Anda dan keluarga tidak sakit perut.
Nasi Merah atau Kentang Rebus
Bagaimana dengan sumber karbohidrat saat berpuasa? Anda bisa mendapatkan sumber karbohidrat kompleks yang baik untuk tubuh dari nasi merah atau kentang rebus. Pasalnya, kandungan kalori dalam nasi merah atau kentang rebus tidak sebanyak nasi putih.Oleh karena itu, kedua jenis makanan ini sering dikonsumsi oleh pelaku diet yang ingin menurunkan berat badan. Meskipun Anda tidak sedang menurunkan berat badan, Anda tetap dapat mengkonsumsi nasi merah atau kentang rebus saat buka puasa.
Daging Panggang
Tak ada salahnya jika sesekali Anda ingin menyantap daging saat buka puasa. Namun, pastikan Anda sudah memangkas semua lemak dan kulit pada daging tersebut sebelum diolah. Untuk menu buka puasa sehat, sebaiknya pilihlah daging sapi tanpa lemak. Kemudian, olah daging tersebut dengan cara dipanggang seperti steak. Nah, bagaimana dengan bumbunya? Karena Anda ingin membuat daging panggang yang sehat, maka sebaiknya panggang daging dengan olive oil, bukan margarin atau mentega. Untuk bumbunya, Anda bisa mengandalkan air perasan lemon, merica, dan sedikit garam. Sementara itu, untuk membuat saus steaknya, gunakan tomat segar, saus sambal, dan sedikit air peras lemon.
Ayam Panggang/Rebus/Pepes
Ayam bisa diolah menjadi hidangan sup atau soto. Tak hanya itu saja, ayam juga bisa diolah dengan cara panggang, rebus, maupun dipepes dengan bumbu yang terbuat dari bahan-bahan segar. Sebisa mungkin hindari memasak ayam dengan cara digoreng, apalagi jika Anda menggunakan tambahan tepung untuk membuat ayam seperti yang dijual di restoran cepat saji.
Dalam rangka menyiapkan menu makanan yang sehat untuk buka puasa, Anda bisa mengolah ayam tersebut dengan cara-cara yang sudah disebutkan tadi. Buang kulit ayam karena bagian tersebut mengandung lemak yang tinggi.
Tumis Sayuran
Apa sayur kesukaan Anda? Apakah kangkung, sawi, tauge, atau bayam? Semua sayuran tersebut bisa ditumis dengan bumbu yang sederhana. Untuk menumis sayuran, Anda hanya memerlukan garam, merica, bawang merah, dan bawang putih. Gunakan olive oil saat menumis sayuran tersebut. Jika Anda penggemar rasa pedas, tambahkan sedikit potongan cabai kecil saat menumis sayuran ini. Tumis sayuran adalah menu makanan yang sangat sehat untuk disajikan pada saat buka puasa.
Oatmeal
Oatmeal adalah makanan yang praktis dan sehat untuk disajikan saat buka puasa. Di samping itu, makanan ini juga bisa disajikan untuk menu sahur. Oatmeal adalah makanan yang kaya serat. Apabila waktu buka puasa Anda sudah sangat dekat dengan waktu tarawih, Anda bisa menyantap oatmeal ini saat buka puasa.Oatmeal akan memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Jadi, makanan ini bisa mengganjal perut Anda setelah sehari penuh berpuasa. Topping yang sehat untuk oatmeal adalah buah-buahan segar, madu, susu rendah lemak, dan granola.
Inilah sepuluh menu buka puasa yang sehat dari Bacaterus. Yuk, jangan malas untuk membuat menu makanan yang sehat meskipun Anda sedang menjalankan ibadah puasa. Pasalnya, kita juga harus tetap menjaga kesehatan agar kita kuat untuk berpuasa sebulan penuh.
No comments:
Post a Comment