Bagian A: Pemahaman Tekstual (Soal 1-8)
Teks untuk Soal 1-2:
(1) Fenomena urban heat island (UHI) adalah kejadian di mana suhu udara di kawasan perkotaan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan daerah pinggiran atau pedesaan di sekitarnya. (2) Hal ini terjadi karena material bangunan seperti beton dan aspal memiliki kemampuan menyerap dan menyimpan panas yang lebih besar daripada vegetasi. (3) Selain itu, kurangnya ruang terbuka hijau dan aktivitas manusia yang intens juga turut memperparah kondisi UHI. (4) Dampak jangka panjangnya meliputi peningkatan risiko kesehatan dan peningkatan konsumsi energi untuk pendinginan.
1. Ide pokok paragraf di atas adalah...
A. Dampak buruk urban heat island terhadap kesehatan.
B. Perbandingan suhu antara kota dan pedesaan.
C. Definisi dan penyebab utama fenomena urban heat island.
D. Solusi untuk mengatasi meningkatnya konsumsi energi di perkotaan.
E. Peran material beton dan aspal dalam pemanasan global.
Kunci Jawaban: C
Penjelasan: Kalimat (1) mendefinisikan UHI, dan kalimat (2) serta (3) menjelaskan penyebabnya. Gagasan inti (ide pokok) mencakup kedua hal tersebut.
2. Makna kata "intens" pada kalimat (3) yang paling tepat dalam konteks tersebut adalah...
A. Terbatas.
B. Sangat padat.
C. Lemah.
D. Berkurang.
E. Menyeluruh.
Kunci Jawaban: B
Penjelasan: Dalam konteks aktivitas manusia di kota, "intens" (sangat padat/kuat/keras) berarti aktivitas yang dilakukan dalam skala besar dan berkelanjutan, yang menyebabkan emisi panas tinggi. Opsi "sangat padat" paling mendekati.
Teks untuk Soal 3-4:
Novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata menggambarkan dengan apik perjuangan anak-anak Belitong dalam mengejar pendidikan di tengah segala keterbatasan ekonomi. Narasi yang mengalir dan penuh warna membuat pembaca larut dalam semangat pantang menyerah.
3. Jenis teks di atas termasuk...
A. Eksposisi.
B. Argumentasi.
C. Deskripsi.
D. Narasi.
E. Prosedur.
Kunci Jawaban: C
Penjelasan: Teks ini bertujuan menggambarkan atau mereviu sebuah novel dan isinya (Laskar Pelangi), sehingga fokusnya adalah deskripsi objek (novel) dan kesan pembacaannya.
4. Antonim (lawan kata) dari kata "apik" dalam teks adalah...
A. Bagus.
B. Indah.
C. Rapih.
D. Buruk.
E. Cepat.
Kunci Jawaban: D
Penjelasan: Kata "apik" bermakna cantik, rapi, atau bagus. Lawan katanya yang paling tepat adalah buruk.
Teks untuk Soal 5-6:
Sejumlah perusahaan teknologi telah meluncurkan produk ponsel pintar terbarunya. Analis pasar memprediksi bahwa persaingan harga akan menjadi kunci, mengingat daya beli masyarakat cenderung menurun. Meskipun demikian, peningkatan fitur kamera dan kapasitas baterai tetap menjadi daya tarik utama bagi konsumen kelas atas.
5. Kalimat utama paragraf di atas adalah...
A. Analis pasar memprediksi bahwa persaingan harga akan menjadi kunci.
B. Daya beli masyarakat cenderung menurun.
C. Peningkatan fitur kamera dan kapasitas baterai tetap menjadi daya tarik utama.
D. Sejumlah perusahaan teknologi telah meluncurkan produk ponsel pintar terbarunya.
E. Konsumen kelas atas tetap tertarik pada fitur baru.
Kunci Jawaban: D
Penjelasan: Kalimat pertama adalah gagasan inti yang diikuti oleh kalimat-kalimat penjelas yang membahas prediksi pasar dan daya tarik konsumen terkait peluncuran produk tersebut.
6. Sinonim kata "prediksi" adalah...
A. Pembuktian.
B. Kepastian.
C. Ramalan.
D. Kesimpulan.
E. Kenyataan.
Kunci Jawaban: C
Penjelasan: Prediksi bermakna dugaan atau ramalan tentang apa yang akan terjadi di masa depan.
Teks untuk Soal 7-8:
Indonesia memiliki potensi besar sebagai penghasil energi terbarukan, terutama dari sumber panas bumi (geothermal). Lokasi geografisnya di "cincin api" Pasifik menjadikan Indonesia sebagai negara dengan cadangan geothermal terbesar kedua di dunia. Namun, pengembangan potensi ini sering terkendala oleh biaya investasi awal yang tinggi dan proses birokrasi yang panjang.
7. Tujuan penulisan teks di atas adalah...
A. Menghibur pembaca dengan cerita tentang energi.
B. Menggambarkan detail teknis PLTU Geothermal.
C. Meyakinkan pembaca untuk berinvestasi pada energi terbarukan.
D. Menjelaskan fakta dan kendala pengembangan potensi panas bumi di Indonesia.
E. Menceritakan sejarah penemuan energi panas bumi di Indonesia.
Kunci Jawaban: D
Penjelasan: Teks ini berisi fakta (potensi dan cadangan) dan konsep (kendala), yang merupakan ciri dari teks eksposisi (menjelaskan).
8. Kata "cincin api" dalam konteks teks di atas bermakna...
A. Api yang berbentuk lingkaran.
B. Wilayah yang dikelilingi gunung berapi.
C. Tempat terjadinya kebakaran hutan.
D. Area dengan suhu udara yang sangat panas.
E. Wilayah yang kaya akan minyak bumi.
Kunci Jawaban: B
Penjelasan: Cincin Api Pasifik (Ring of Fire) adalah istilah geologis untuk wilayah yang sering mengalami gempa bumi dan memiliki banyak gunung berapi.
Bagian B: Analisis dan Inferensi (Soal 9-16)
Teks untuk Soal 9-11:
(1) Gerakan makan lokal (local food movement) menjadi tren global yang semakin diminati. (2) Selain mendukung petani dan produsen skala kecil di sekitar kita, gerakan ini juga berperan besar dalam mengurangi jejak karbon. (3) Ketika makanan didistribusikan dari jarak jauh, dibutuhkan bahan bakar yang menghasilkan emisi gas rumah kaca. (4) Dengan memilih produk lokal, jarak tempuh logistik menjadi sangat pendek, atau bahkan nol.
9. Kesimpulan yang paling tepat dari keseluruhan teks adalah...
A. Emisi gas rumah kaca hanya disebabkan oleh distribusi makanan jarak jauh.
B. Petani skala kecil harus didukung oleh pemerintah agar dapat bersaing secara global.
C. Gerakan makan lokal merupakan tren global yang menguntungkan secara ekonomi dan lingkungan.
D. Mengurangi jejak karbon adalah satu-satunya tujuan dari gerakan makan lokal.
E. Konsumsi bahan bakar logistik dapat dihilangkan sepenuhnya dengan membeli produk lokal.
Kunci Jawaban: C
Penjelasan: Teks menyatakan keuntungan ekonomi (mendukung petani lokal) dan lingkungan (mengurangi jejak karbon/logistik), sehingga kesimpulan C paling menyeluruh.
10. Pernyataan yang merupakan kesimpulan inferensial (tersirat) dari teks adalah...
A. Masyarakat yang tinggal dekat pertanian lebih mudah menerapkan tren ini.
B. Makanan lokal memiliki harga yang lebih murah daripada makanan impor.
C. Gerakan makan lokal tidak akan berhasil tanpa intervensi pemerintah.
D. Pengurangan jejak karbon dapat dicapai dengan cara selain membeli makanan lokal.
E. Kualitas makanan lokal umumnya lebih baik karena lebih segar.
Kunci Jawaban: A
Penjelasan: Teks menyebutkan bahwa makanan lokal mengurangi jarak tempuh logistik. Secara inferensial, semakin dekat seseorang dengan sumber produksi (pertanian), semakin mudah dan efektif tren ini diterapkan.
11. Jika masyarakat tidak peduli dengan tren ini, kemungkinan besar yang akan terjadi adalah...
A. Kualitas makanan impor akan meningkat drastis.
B. Petani lokal tetap sejahtera karena mendapat subsidi penuh.
C. Jejak karbon dari sektor logistik pangan akan cenderung tetap tinggi atau meningkat.
D. Tren makanan lokal akan menghilang dalam waktu lima tahun.
E. Pemerintah akan melarang distribusi makanan jarak jauh.
Kunci Jawaban: C
Penjelasan: Teks secara eksplisit menghubungkan tren ini dengan pengurangan jejak karbon logistik. Jika tren diabaikan, maka dampak positifnya (pengurangan jejak karbon) tidak akan tercapai.
Teks untuk Soal 12-14:
Kutipan Cerpen: "Sudah dua hari lampu neon di teras rumah Bapak itu berkedip-kedip, enggan mati. Di balik jendela berdebu, aku hanya melihat siluet wajahnya yang tua, menunggu kedatangan yang tak kunjung pasti. Ia menunggu kabar dari kota, kabar yang selalu manis di awal, namun selalu pahit di akhir."
12. Suasana yang dominan dalam kutipan cerita tersebut adalah...
A. Meriah dan penuh harapan.
B. Sepi dan mencekam.
C. Ceria dan optimis.
D. Hening dan romantis.
E. Tegang dan mendebarkan.
Kunci Jawaban: B
Penjelasan: Penggunaan kata kunci seperti "lampu neon... berkedip-kedip, enggan mati," "jendela berdebu," "siluet wajahnya yang tua," dan "menunggu yang tak kunjung pasti" menciptakan suasana sepi, tua, dan menyiratkan sesuatu yang mengganggu (mencekam).
13. Konflik batin yang dialami oleh "Bapak" dalam cerpen tersebut adalah...
A. Kekhawatiran akan kerusakan lampu di teras rumah.
B. Ketidakpastian dan kegelisahan akibat penantian kabar.
C. Perdebatan dengan warga sekitar mengenai kebersihan jendela.
D. Keinginan untuk pindah dari rumah tua tersebut.
E. Perjuangan melawan rasa kantuk yang datang tiba-tiba.
Kunci Jawaban: B
Penjelasan: "Menunggu kedatangan yang tak kunjung pasti" dan "kabar yang selalu manis di awal, namun selalu pahit di akhir" jelas menunjukkan adanya konflik batin berupa ketidakpastian dan kegelisahan.
14. Prediksi yang paling mungkin untuk kelanjutan cerita tersebut adalah...
A. Bapak itu akhirnya memperbaiki lampu neonnya.
B. Si "aku" akan memberanikan diri mengetuk pintu dan menyapa Bapak itu.
C. Bapak itu memutuskan untuk pergi ke kota mencari tahu kabar tersebut.
D. Kabar buruk yang selama ini ditakutkan Bapak itu benar-benar datang.
E. Bapak itu mendapat rezeki nomplok dari surat yang salah alamat.
Kunci Jawaban: D
Penjelasan: Penggalan "...selalu manis di awal, namun selalu pahit di akhir" menciptakan foreshadowing (pertanda) kuat bahwa akhir cerita akan berakhir dengan kesedihan atau kekecewaan.
Teks untuk Soal 15-16:
Saat ini, banyak perusahaan telah mengganti penggunaan plastik sekali pakai dengan tas belanja kain. Meskipun ini adalah langkah yang baik, penelitian menunjukkan bahwa tas kain yang tidak dicuci secara teratur justru dapat menampung bakteri dalam jumlah yang jauh lebih besar. Oleh karena itu, kampanye penggantian plastik harus dibarengi dengan edukasi kebersihan.
15. Ide pokok yang diulas penulis adalah...
A. Bahaya bakteri pada tas kain yang tidak dicuci.
B. Efektivitas kampanye penggantian plastik.
C. Perlunya edukasi kebersihan dalam program penggantian plastik dengan tas kain.
D. Perusahaan yang beralih dari plastik sekali pakai.
E. Perbandingan tingkat kebersihan antara plastik dan kain.
Kunci Jawaban: C
Penjelasan: Teks membahas bahwa penggantian plastik (langkah baik) perlu dibarengi dengan edukasi kebersihan, sehingga ide pokoknya adalah pentingnya kedua hal tersebut.
16. Sikap penulis dalam menyajikan informasi di atas adalah...
A. Pesimis, karena menganggap kampanye tersebut pasti gagal.
B. Netral, hanya menyajikan fakta tanpa komentar.
C. Kritis, dengan menawarkan saran perbaikan.
D. Sarkastik, karena mengejek para pengguna tas kain.
E. Mendukung penuh tanpa melihat adanya kekurangan.
Kunci Jawaban: C
Penjelasan: Penulis mengakui langkah baik (mendukung) tetapi juga menunjukkan sisi buruk/kekurangan (bakteri) dan memberikan saran (edukasi kebersihan). Ini adalah sikap yang kritis.
Bagian C: Evaluasi dan Apresiasi Teks (Soal 17-23)
Teks untuk Soal 17-18:
(1) Peningkatan suhu global adalah masalah nyata yang harus kita hadapi. (2) Berdasarkan data BMKG, lima tahun terakhir merupakan periode terpanas yang pernah tercatat di Indonesia. (3) Data ini membuktikan bahwa efek rumah kaca bukan lagi isu khayalan, melainkan fakta. (4) Pemerintah wajib segera mengeluarkan regulasi ketat mengenai emisi industri jika kita tidak ingin melihat kota-kota kita tenggelam dalam waktu dekat.
17. Kalimat yang mengandung opini (pendapat) adalah nomor...
A. (1) dan (2).
B. (2) dan (3).
C. (3) dan (4).
D. (1) dan (4).
E. (2) saja.
Kunci Jawaban: D
Penjelasan: Kalimat (1): "Peningkatan suhu global adalah masalah nyata yang harus kita hadapi" (penilaian subjektif). Kalimat (4): "Pemerintah wajib segera mengeluarkan regulasi..." (saran/tuntutan subjektif). Kalimat (2) adalah data (fakta), dan (3) adalah penegasan berdasarkan fakta.
18. Analisis struktur teks di atas menunjukkan bahwa teks ini adalah...
A. Narasi karena menceritakan peristiwa sejarah.
B. Deskripsi karena menjelaskan detail suhu global.
C. Eksposisi karena memaparkan data dan fakta.
D. Argumentasi karena berisi pendapat yang diperkuat data.
E. Prosedur karena berisi langkah-langkah penanganan.
Kunci Jawaban: D
Penjelasan: Teks ini diawali dengan pendapat/klaim (kalimat 1), diperkuat dengan bukti/data (kalimat 2-3), dan diakhiri dengan tuntutan/saran (kalimat 4). Ini adalah struktur argumentasi.
Teks untuk Soal 19-20:
Laporan itu sungguh tebal seperti bantal. Namun, data di dalamnya kurus kering, tidak memiliki substansi untuk dipertahankan di hadapan dewan juri. Kami hanya bisa menjilat kekecewaan yang sudah tertuang.
19. Terdapat majas (gaya bahasa) dominan dalam kalimat di atas, yaitu...
A. Metafora.
B. Hiperbola.
C. Litotes.
D. Asosiasi/Perbandingan (Simile).
E. Personifikasi.
Kunci Jawaban: D
Penjelasan: Majas Simile/Perbandingan menggunakan kata penghubung perbandingan seperti "seperti" (Laporan itu sungguh tebal seperti bantal).
20. Kata "kurus" dan "menjilat" pada teks di atas digunakan dalam makna...
A. Denotatif (sebenarnya).
B. Literal (harfiah).
C. Baku (formal).
D. Konotatif (kiasan).
E. Idiomatis.
Kunci Jawaban: D
Penjelasan: Data kurus (data yang sedikit/tidak berbobot) dan menjilat kekecewaan (merasakan/menerima kekecewaan) jelas merupakan penggunaan makna kiasan (konotatif).
21. Pernyataan yang menunjukkan hubungan pertentangan ditandai dengan konjungsi...
A. Oleh karena itu.
B. Serta.
C. Meskipun.
D. Kemudian.
E. Bahkan.
Kunci Jawaban: C
Penjelasan: Meskipun (atau walaupun, namun, tetapi) adalah konjungsi intrakalimat yang menyatakan adanya pertentangan atau pengontrasan antara dua klausa.
22. Dalam sebuah teks editorial, bagian yang berisi ringkasan kembali argumen penulis dan diakhiri dengan penegasan ulang atau saran disebut...
A. Tesis.
B. Argumentasi.
C. Penegasan Ulang/Rekomendasi.
D. Pernyataan Umum.
E. Opini.
Kunci Jawaban: C
Penjelasan: Struktur teks editorial umumnya: Tesis (Pendapat Awal) → Argumentasi (Bukti/Opini Pendukung) → Penegasan Ulang (Kesimpulan/Saran).
23. Pernyataan berikut yang merupakan fakta adalah...
A. Kenaikan harga beras tahun ini adalah masalah yang paling menyusahkan rakyat.
B. Kualitas layanan publik di ibu kota sangat jauh di bawah standar yang seharusnya.
C. Rapat paripurna DPR RI kemarin dihadiri oleh 350 dari 575 anggota.
D. Sebaiknya pemerintah lebih fokus pada peningkatan infrastruktur daripada pariwisata.
E. Film-film Indonesia zaman sekarang jauh lebih baik secara artistik.
Kunci Jawaban: C
Penjelasan: Kalimat C berisi data numerik spesifik yang dapat dibuktikan kebenarannya melalui catatan kehadiran (dapat diverifikasi/dibuktikan). Pilihan lain adalah penilaian subjektif (opini).
Bagian D: Tata Bahasa dan Ejaan (Soal 24-30)
24. Kalimat berikut yang menggunakan penulisan huruf kapital sesuai PUEBI adalah...
A. Kami berlibur ke Gunung Bromo.
B. Ia membaca buku tentang Sejarah Indonesia.
C. Kami bertemu Gubernur Jawa Barat.
D. Suku Dayak hidup di Pulau Kalimantan.
E. Ayahku seorang Dokter Spesialis anak.
Kunci Jawaban: D
Penjelasan:
A salah: Nama geografi yang didahului nama jenis (gunung) harus kapital: Gunung Bromo.
B salah: Nama mata pelajaran/ilmu tidak dikapitalisasi: Sejarah Indonesia.
C salah: Jabatan yang tidak diikuti nama orang tidak dikapitalisasi: bertemu gubernur Jawa Barat.
D Benar: Nama suku (Dayak) dan nama pulau (Kalimantan) dikapitalisasi.
E salah: Profesi/jenis pekerjaan tidak dikapitalisasi: seorang dokter spesialis anak.
25. Penggunaan tanda baca koma (,) yang tepat terdapat dalam kalimat...
A. Selain cerdas ia juga dikenal sangat ramah.
B. Saya akan membeli buku, pena, dan tas.
C. Ayah membeli; apel, jeruk, dan pisang.
D. Ibu berkata, "Jangan lupa membawa payung."
E. Kami pergi ke pasar, kemudian pulang.
Kunci Jawaban: B
Penjelasan: Tanda koma digunakan untuk memisahkan rincian yang lebih dari dua.
A salah: Setelah kata keterangan penghubung antarkalimat harus ada koma: Selain cerdas**,** ia juga...
C salah: Tanda titik koma (;) tidak tepat untuk rincian.
D salah: Sebelum petikan langsung (direct speech) harus ada koma: Ibu berkata**,** "Jangan lupa..."
E salah: Kemudian adalah konjungsi antarkalimat (tidak perlu koma di tengah).
26. Penulisan kata serapan yang baku adalah...
A. kwalitas.
B. standarisasi.
C. aktipitas.
D. sistim.
E. analisa.
Kunci Jawaban: B
Penjelasan:
A: Yang baku kualitas.
B: Baku.
C: Yang baku aktivitas.
D: Yang baku sistem.
E: Yang baku analisis.
27. Kalimat yang tidak efektif (mengandung ketidaklogisan atau pemborosan kata) adalah...
A. Para hadirin dipersilakan masuk ke dalam ruangan.
B. Walaupun hujan deras, kami tetap berangkat ke sekolah.
C. Mahasiswa yang rajin itu mendapatkan beasiswa.
D. Untuk mencapai hasil terbaik, kita harus bekerja keras.
E. Kepada Rektor, kami persilakan menyampaikan sambutan.
Kunci Jawaban: A
Penjelasan: Kalimat A tidak efektif (pemborosan kata). Para sudah bermakna jamak, begitu juga hadirin (orang yang hadir). Seharusnya: Hadirin dipersilakan masuk ke ruangan. (Kata ke dalam juga terkesan berlebihan).
28. Penggunaan kata depan (preposisi) yang benar terdapat dalam kalimat...
A. Surat itu dikirimkan ke Ayah.
B. Saya sedang menunggu di Stasiun Gambir.
C. Buku itu ada didalam tas.
D. Di mana saja kita bisa menemukan warung kopi.
E. Mereka datang dari pada rapat tadi.
Kunci Jawaban: B
Penjelasan:
B Benar: Kata depan di (menunjukkan tempat) ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya.
A salah: ke Ayah seharusnya kepada Ayah (menunjukkan arah pada orang).
C salah: Kata depan di harus dipisah: di dalam tas.
D salah: Kata depan di seharusnya dipisah: Di mana saja.
E salah: Preposisi daripada hanya digunakan untuk perbandingan, bukan menunjukkan asal: Mereka datang dari rapat tadi.
29. Kalimat yang mengandung ambiguitas (makna ganda) adalah...
A. Ayah membeli baju anak baru.
B. Kami makan malam di rumah Paman.
C. Semua peserta harus membawa perlengkapan.
D. Paman sedang membaca majalah.
E. Mobil yang rusak itu telah diperbaiki.
Kunci Jawaban: A
Penjelasan: Kalimat A ambigu:
Ayah membeli baju anak yang baru (baru bajunya).
Ayah membeli baju untuk anak yang baru lahir/baru menjadi anak (baru anaknya).
30. Penulisan daftar pustaka berikut yang benar adalah...
A. Gie, K. S. (2020). Catatan Seorang Demonstran. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
B. Gie, Soe Hok. Catatan Seorang Demonstran (2020). Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
C. Soe Hok Gie. 2020. Catatan Seorang Demonstran. Pustaka Utama Grafiti: Jakarta.
D. Gie, Soe Hok. 2020. Catatan Seorang Demonstran. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
E. Catatan Seorang Demonstran. Gie, S. H. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti (2020).
Kunci Jawaban: D
Penjelasan: Format baku (APA/PUEBI): Nama Belakang, Nama Depan Singkat/Lengkap. Tahun. Judul Buku (Miring). Kota Terbit: Penerbit.
Semoga set latihan ini dapat membantu persiapan Anda! Materi yang Anda berikan sangat luas, dan soal-soal ini mencakup upaya untuk menyentuh setiap poin penting.
No comments:
Post a Comment