1. Tes Potensi Akademik (TPA)
Tes Potensi Akademik (TPA) adalah salah satu tes yang sering digunakan pada proses seleksi masuk perguruan tinggi. Bukan hanya pada seleksi penerimaan mahasiswa baru saja. Pada saat proses penerimaan karyawan baru di perusahaan, Tes Potensi Akademik (TPA) ini juga disajikan pada saat seleksi awal calon tenaga kerja. Seleksi Pegawai Negeri Sipil (PNS) pun juga menggunakan tes potensi akademik (TPA) ini. Tes ini bertujuan untuk mengukur dan mengetahui kemampuan seseorang dibidang akademis dan pengetahuan umum lainnya. Karena hal tersebut adalah dasar untuk mengetahui kemampuan seseorang.
Macam-macam soal yang disajikan dalam Tes Potensi Akademik (TPA) ini terdiri dari tes mengenai gambar, tes angka, tes logika, dan tes verbal. Tes ini hampir sama dengan tes Greduate Recored Examination (GRE) dan Graduate Management Admission Test (GMAT) yang menjadi standar internasional untuk menguji kecerdasan seseorang dalam berbagai kegiatan seleksi.
2. Tes Kemampuan Dasar (TKD)
Tes Kemampuan Dasar adalah tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan dasar seseorang guna menunjang keberhasilannya saat dia bekerja. Tes ini dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) TEs Intelegeni Umum (TIU) dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Sedangkan Tes Kemampuan Pribadi (TKP) ini bertujuan untuk mengenal karakter, kepribadian, dan tingkat emosional pendaftar, seperti integritas diri, semangat berprestasi, kreativitas, dan lain sebagainya.
Tes Wawasan Kebangsaan (TKW) sendiri digunakan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nilai-nilai empat pilar kebangsaan Indonesia, mencakup Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan segala hal mengenai Negera Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sedangkan Tes Intelegensi Umum (TIU) bertujuan menilai kompetensi seseorang dalam hal kemampuan verbal, numerik, logika, dan alalisis.
Perlu diketahui, bahwa Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) merupakan salah satu Sekolah Ikatan Dinas yang menggunakan Tes Kemampuan Dasar (TKD) dalam proses seleksi penerimaan Praja barunya.
3. Tes Kemampuan Bidang (TKB)
Tes Kemampuan Bidang (TKB) ini biasanya disajikan setelah peserta lolos pada tahapan tes Tes Kemampuan Akademik (TKA) atau Tes Kemampuan Dasar (TKD). Isi dari Tes Kemampuan Bidang (TKB) ini sifatnya lebih spesifik, lebih jelasnya isinya sesuai dengan bidang masing-masing yang diambil oleh pendaftar.
Tahapan tes ini secara umum dibagi menjadi ujian tulis, tes psikologi lanjutan, wawancara, dan/atau ujian praktik (untuk bidang-bidang tertentu). TKB ini sangat bervariasi, misalnya tentang pendidikan, kesehatan, agama, hukum, dan masih banyak lagi.
4. Tes Kesehatan dan Kebugaran
Apabila kamu sudah masuk pada tahapan tes kesehatan dan kebugaran ini, berarti sedikit lagi kamu akan lolos dan diterima pada salah satu sekolah ikatan dinas yang kamu inginkan, karena pada umumnya tes kesehatan ini dilaksanakan di akhir sesi serangkaian proses seleksi.
Beberapa tahapan yang dilakukan pada tes kesehatan ini adalah mengecek darah, urine, tensi, rontgen, buta warna, ketahanan fisik, kesehatan paru-paru, kesehatan gigi, dan beberapa tes lainnya sesuai kebutuhan dari sekolah ikatan dinas tempat ia daftar.
Pastikan kondisi tubuh kamu fit pada saat mengikuti serangkaian tes kesehatan, karena bisa jadi calon mahasiswa gugur pada tahapan ini karena kurang bisa menjaga kondisi tubuh.
No comments:
Post a Comment