Penyebab diare cukup banyak. Konsumsi makanan pedas, asam, dan bercampur
santan sekaligus secara bersamaan tidak jarang mengakibatkan diare
karena usus kaget dan tidak siap menyerap semuanya, otomatis terjadi
ketidak optimalan proses penyerapan cairan yang seharusnya menjadi feses
normal berbentuk padat, alhasil terjadilah diare. Alkohol juga menjadi
penyebab diare paling banyak, terutama di negara asing.
Gejala diare yang biasanya ditemukan adalah terus menerus melakukan
buang air besar yang mana sebelumnya ataupun ketika diare selalui
disertai rasa mulas berkepanjangan. Dehidrasi, mual, dan muntah juga
sering terjadi. Gejala lain yang dirasakan pasien (meskipun jarang)
adalah pegal di bagian punggung, dan perut mengeluarkan suara-suara.
Apabila diare masih tergolong ringan atau biasa, bukan kronis, langkah
penanggulangan bisa dengan perbanyak minum untuk mengganti cairan yang
hilang, karena biasanya diare menyebabkan pasien dehidrasi. Ada baiknya
bila dicampur dengan elektrolit untuk menyumbangkan garam dan sejumlah
nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Pemberian oralit dan tablet zinc sudah menyelamatkan lebih dari 50 juta
jiwa anak dalam 25 tahun terakhir. Jika di daerah Anda cukup sulit untuk
mendapatkan oralit bubuk, buatlah oralit dari bahan-bahan alami
berikut.
Ketentuan atau aturan atau dosis dalam meminum obat adalah sebagai berikut:
- Usia kurang dari 1 tahun diberikan obat setelah 3 jam diketahui mengalami diare sebanyak 1 1/2 gelas, dilanjutkan pemberian setelah BAB sebanyak 1/2 gelas.
- Usia antara 1 - 4 tahun diberikan obat setelah 3 jam diketahui diare sebanyak 3 gelas, diberikan kembali setelah BAB dengan takaran 1 gelas.
- Usia antara 5 - 12 tahun diberikan 6 gelas obat setelah 3 jam diketahui diare, kemudian 1 1/2 gelas setelah BAB.
- Pada orang dewasa, butuh 12 gelas obat diare setelah 3 jam diketahui, dan 5 gelas pemberian obat sehabis BAB.
Adapun obat diare tradisional yang sudah banyak membantu pasien terbebas
dari masalah BAB berlebih. Sebelum minum obat tradisional, alangkah
baiknya Anda mengetahui jenis diare apa yang Anda alami, apakah itu akut
atau kronis. Jika diare akut, mengonsumsi obat-obatan diare herbal
tidak terlalu masalah.
Berikut ini terdapat banyak obat diare tradisional yang harus Anda pilih
salah satu, jangan berganti-ganti sebelum ada reaksi dari dalam.
1 | Daun Kayu Putih
Bahan:
- 6 - 10 gram daun kayu putih kering
- 2 gelas air tawar
Pengolahan:
- Didihkan 2 gelas air, kemudian masukkan daun kayu putih kering.
- Tunggu hingga air tersisa 1 gelas, minum 1 hari 1 gelas rutin sampai diare sembuh.
2 | Daun Sendok
Bahan:
- 30 gram daun sendok segar
- 3 gelas air
Pengolahan:
- Rebus daun sendok segar bersama 3 gelas air.
- Tunggu air rebusan mendidih dan tersisa 1 gelas.
- Minum sehari 2 kali masing-masing 1/2 gelas.
3 | Daun Prasman
Bahan:
- Daun prasman secukupnya
- 1 gelas air panas
Pengolahan:
- Seduh daun prasman dalam segelas air panas, tunggu beberapa saat sembari diaduk.
- Saring airnya, minum air sehari sekali.
4 | Daun Kesumba Keling
Bahan:
- 1/2 genggam daun kesumba keling
- 2 gelas air
Pemakaian:
- Bersihkan kotoran pada kesumba keling (proses pencucian).
- Rebus daun kesumba keling bersama 2 gelas air hingga tersisa 1 1/2 gelas.
- Air rebusan untuk diminum sehari 2 kali dengan pembagian rata.
- Ketika ingin diminum, tambahkan madu seperlunya hingga terasa sedikit manis
5 | Daun Komfrey
Bahan:
- 4 lembar daun komfrey segar
- 4 gelas air
- Garam halus
Pemakaian 1:
- Lusuhkan atau lemaskan daun komfrey dengan garam, setelah itu dicuci.
- Makan sehari 2 kali sebagai lalap sayur, bisa juga dikunyah tanpa nasi.
Pemakaian 2:
- Tuangkan 1 1/2 gelas air dalam blender.
- Masukkan daun komfrey yang sudah bersih ke dalamnya, blender hingga halus.
- Saring air dan minum sari daun komfrey sebagai obat sehari 2 kali.
Pemakaian 3:
- Daun komfrey segar direbus dengan 4 gelas air sampai mendidih.
- Angkat ketika air tersisa 3 gelas.
- Saring air dan minum sebanyak 3 kali sehari masing-masing 1 gelas.
6 | Bubuk Kulit Kayu Manis
Bahan:
- 1 1/2 gram bubuk kulit kayu manis
- Air panas secukupnya
Pembuatan:
- Seduh bubuk kulit kayu manis di dalam air panas, kemudian saring airnya.
- Tunggu dingin, minum sehari 2 kali masing-masing 1 gelas.
7 | Tanaman Anting-anting
Bahan:
- 40 gram tanaman anting-anting kering
- 2 gelas air matang
Pembuatan:
- Cuci bersih tanaman anting-anting, rebus bersama 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas.
- Seusai mendidih, minum obat diare tradisional ini 2 kali sehari masing0masing 1/2 gelas.
8 | Rimpang Empu Kunyit
Bahan:
- 1/2 jari tangan rimpang empu kunyit segar
- 1 sendok teh kapur sirih
- 1 gelas air
Penggunaan:
- Potong-potong tipis rimpang empu kunyit, sehabis itu rebus bersama 1 gelas air sampai tersisa 1/2 gelas.
- Tuangkan1 sendok teh air kapur sirih ke dalam rebusan tadi, aduk hingga tercampur.
- Ketika dingin, saring airnya dan minum sehari 3 kali masing-masing 1/2 gelas.
9 | Akar Jeruk Nipis
Bahan:
- 2 - 4 potong akar jeruk nipis
- 6 gelas air
Penggunaan:
- Cuci akar jeruk nipis bila ada kotoran yang menempel.
- Rebus bahan dalam 6 gelas air sampai menyisakan 4 gelas.
- Tunggu dingin, minum airnya tiap sore hari.
9 obat diare tradisional di atas disebabkan oleh faktor selain masuk
angin dan udara dingin. Bila Anda mengalami diare karena kedua faktor
tersebut, gunakan obat tersebut untuk mengatasi diare akibat masuk
angin, udara dingin, dll.
10 | Akar Bayam Duri
Bahan:
- 30 gram akar bayam duri segar
- 15 gram gula enau
- 1 gelas air
Pembikinan:
- Cuci akar bayam duri hingga bersih, lanjutkan dengan proses perebusan dengan1 gelas air bersama gula enau.
- Angkat ketika air di dalam panci tersisa 1/2 gelas.
- Biarkan dingin, barulah minum airnya sebelum makan rutin selama 3 hari masing-masng 1/2 gelas per hari.
11 | Biji Buah Makasar
Bahan:
- 25 - 50 butir biji buah makasar
- 1/2 gelas air larutan gula pasir
Pembikinan:
- Giling atau tumbuk buji buah makasar sampai halus, kemudian masukkan ke dalam kapsul (beli di apotek).
- Minum kapsul obat diare ini dengan 1/2 gelas air larutan gula pasir sebanyak 1 kali sehari per 1 kapsul.
13 | Tanaman Jengger Ayam
Bahan:
- 10 - 15 gram tanaman jengger ayam
- 4 gelas air
Pengerjaan:
- Cuci tanaman jengger ayam, kemudian rebus dalam 4 gelas air.
- Ketika mendidih, angkat saat air sudah tersisa 2 gelas.
- Saring airnya, minum 2 kali sehari masing-masing 1 gelas hingga diare sembuh ketika ramuan sudah dingin.
14 | Daun Ki Tajam (Dilarang bagi ibu hamil)
Bahan:
- 1 genggam daun ki tajam segar
- 5 gelas air
Pengerjaan:
- Rebus bahan dalam 5 gelas air sampai tersisa 3 gelas.
- Tunggu dingin, saring airnya dan minum3 kali sehari masing-masing 1 gelas.
15 | Tanaman Baru Cina
Bahan:
- 10 - 30 gram tanaman baru cina
- 1 jari jahe
- 6 gelas air
Cara mengatasi diare:
- Rebus semua bahan ke dalam air sampai tersisa 3 gelas.
- Tunggu dingin, saring airnya dan minum 3 kali sehari masing-masing 1 gelas.
16 | Rimpang Kunci Pepet
Bahan:
- 10 gram rimpang kunci pepet segar
- 1 gelas air
Cara mengatasi mencret:
- Potong-potong rimpang kunci pepet, kemudian rebus bersama 1 gelas air selama 15 menit.
- Ketika sudah dingin, saring dan minum airnya sekaligus.
17 | Tanaman Kasingat
Bahan:
- 10 - 20 gram tanaman kasingat kering
- 4 gelas air
Cara mengobati diare:
- Rebus bahan tersebut bersama 4 gelas air sampai tersisa 2 gelas air.
- Setelah dingin, saring air dan minum ramuan obat diare herbal ini 2 kali sehari masing-masing 1 gelas.
18 | Bunga Knop
Bahan:
- 10 kuntum bunga knop segar
- 1 sloki arak kuning
Cara menyembuhkan diare:
- Rebus kuntum bunga knop dalam 1 sloki arak kuning, kemudian minum airnya.
- Lakukan rutin hingga diare sembuh.
Itulah daftar obat diare tradisional yang bisa Anda berikan pada
penderita diare, atau mungkin Anda sendiri penderitanya. Dosis tidak
boleh berlebihan, haruslah mengikuti resep yang sudah ada. Resep
tersebut didapat langsung dari orang yang sudah ahli dan telah lama
melakukan pengobatan secara tradisional.
No comments:
Post a Comment