Interjeksi atau kata seru adalah kata tugas yang mengungkapkan rasa hati pembicara. Untuk memperkuat rasa hati seperti rasa kagum, sedih, heran, dan jijik, orang memakai kata tertentu di samping kalimat yang mengandung maksud pokok.
Di bawah ini diberikan beberapa jenis interjeksi dan contohnya.
1. Interjeksi kejijikan
contoh: bah, cih, cis, ih, idih (idiih)
2. Interjeksi kekesalan atau kecewa
contoh: brengsek, sialan, buset (busyet) , keparat, celaka
3. Interjeksi kekaguman atau kepuasan
contoh: aduh (duh), aduhai, amboi, asyik, wah
4. Interjeksi kesyukuran
contoh: syukur, alhamdulillah, untung
5. Interjeksi harapan
contoh: insya Allah, mudah-mudahan, semoga
6. Interjeksi keheranan
contoh: aduh, aih, ai, lo, duilah, eh, oh, ah
7. Interjekasi kekagetan
contoh: astaga, astagafirullah, masyaallah, masa, alamak, gila (gile)
8. Interjeksi ajakan
contoh: ayo, yuk, mari
9. Interjeksi panggilan
contoh: hai, he, hei, eh, halo (alo)
10. Interjeksi marah atau makian
contoh: goblok, tolol, anj*ng, sontoloyo
Perlu diperhatikan bahwa banyak dari interjeksi itu dipakai dalam bahasa lisan atau bahasa tulis berbentuk percakapan. Pada bahasa tulis yang tidak merupakan percakapan, khususnya yang bersifat formal, interjeksi jarang dipakai.
No comments:
Post a Comment